Sukses

Kebakaran, Menag dan Penghuni Berhamburan dari Kantor Daker Mekah

Api tidak terlihat, namun asap tebal terlihat di lantai satu di mana Menag Lukman Hakim selaku Amirul Hajj menginap.

Liputan6.com, Mekah - Kantor Urusan Haji Indonesia Daerah Kerja Mekah, kebakaran pada Kamis (2/10/2014) dini hari sekitar pukul 02.15 waktu Arab Saudi (WAS) atau Kamis pagi WIB. Namun tidak lama kemudian kebakaran berhasil dikendalikan.

Api tidak terlihat namun asap tebal terlihat di lantai satu, di mana Menag Lukman Hakim Saifuddin selaku Amirul Hajj (Ketua Misi Haji Indonesia) dan anggota rombongan Amirul Hajj seperti Din Syamsuddin menginap.

Keduanya tampak sudah keluar dari dari dalam gedung pada pukul 02.30 WAS. Demikian pula anggota Amirul Hajj lainnya. Peristiwa tersebut membuat penghuni lainnya juga berhamburan keluar.

Sekitar pukul 02.30 WAS, pemadam kebakaran Arab Saudi tiba di tempat. Berselang 15 menit kemudian atau pukul 02.45 waktu setempat, asap sudah mulai menipis. Pukul 03.04 WAS pemadam sudah meninggalkan gedung.

Kamis ini rencananya para petugas mulai bekerja untuk mempersiapkan keberangkatan jamaah haji menuju Padang Arafah untuk melakukan wukuf. Menurut Kepala Seksi Pembimbing Haji Agus Miroji, semula ia mencium bau asap di lantai dasar, namun tidak ditemui sumber asap.

Setelah mencoba ke lantai 1, asap cukup tebal, dan langsung penghuni dibangunkan.

Saat ini Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang juga Amirul Hajj Indonesia dan penghuni lainnya telah masuk kembali ke Gedung Kantor Urusan Haji Daerah Kerja Mekah yang sebelumnya mengalami kebakaran.

Menteri dan anggota Amirul Hajj lainnya untuk sementara berada di ruang rapat lantai dasar karena lorong menuju kamar menteri dan penghuni lantai 1 sedang dibereskan.

Korsleting AC

Kebakaran terjadi sekitar pukul 02.15 waktu setempat namun berhasil dipadamkan oleh pemadam kebakaran pukul 03.04 WAS.

Petugas haji lainnya juga sudah mulai bertugas di lantai dasar. Sebagian masih menggunakan masker karena bau asap masih terasa hingga pukul 03.43 WAS.

Menurut Kepala Daker Mekah Endang Jumali, sumber api berasal dari ruang di samping kamar Menag. Api diduga berasal dari pendingin ruangan yang mengalami hubungan pendek arus listrik. (Ant)