Sukses

81 Sapi Kurban di Yogya Ditemukan Menderita Cacing Hati

Cacing hati tidak merusak kualitas daging. Karena itu Disperindagkoptan hanya mengamankan organ hati sapi yang terkena cacing hati.

Liputan6.com, Yogyakarta - Selama penyembelihan hewan kurban sapi dan kambing di Kota Yogyakarta ditemukan 81 sapi terkena penyakit cacing hati (Fasciola Hepatica). Jumlah sapi yang terkena cacing hati itu hasil pemantauan di lapangan selama 2 hari, Sabtu 4 Oktober dan Minggu 5 Oktober 2014 di seluruh wilayah Yogyakarta.

Kepala Bidang Pertanian Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Pertanian (Disperindagkoptan) Kota Yogyakarta Benny Nurhantoro mengatakan, 81 sapi yang terkena penyakit cacing hati itu ditemukan setelah mendata 307 lokasi penyembelihan di kota Yogya.

Namun, disebutkan cacing hati tidak merusak kualitas daging. Karena itu Disperindagkoptan hanya mengamankan organ hati sapi yang terkena cacing hati. "Ya, nggak semuanya, tapi 81 sapi itu sudah terkena cacing hati," ujar Benny, Senin (06/10/2014).

Benny melanjutkan, selama dua hari sejak Sabtu 4 Okober 2014, Disperindagkoptan telah memeriksa 185 lokasi dengan jumlah hewan yang disembelih 1.157 ekor sapi, 1.285 ekor domba dan 445 ekor kambing. Total dalam 2 hari, Disperindagkoptan telah mengawasi 307 lokasi dengan jumlah hewan korban 1.732 ekor sapi, 2.376 ekor domba, dan 527 ekor kambing.

Pemeriksaan akan terus dilakukan hingga Selasa 7 Oktober 2014. Sehingga total target yang akan diperiksa 512 lokasi.

Benny memastikan, seluruh hewan yang akan disembelih sudah melalui pengawasan pemerintah. Pemerintah telah menandai hewan kurban dengan gelang oranye. Sehingga seluruh hewan dapat dimonitor oleh pemerintah.

"Kita kasih tanda sebelum disembelih. Kita lihat mulutnya, fesesnya secara fisik, ketahuan kok itu sehat atau ngga. Kalo cacing hati kan hampir tidak terdeteksi hewan itu kena atau tidak." ujar  dia. (Yus)

Video Terkini