Paket Diduga Bom di Jatinegara Dikirim untuk Seorang Warga

Liputan6.com, Jakarta - Paket benda mencurigakan menggegerkan warga di RT 10 RW 12 Cipinang Jaya, Jatinegara, Jakarta Timur. Benda itu diketahui semula ditujukan kepada salah seorang warga yang tinggal tak jauh dari pos RW.

Benda ini semula dialamatkan pada seorang warga bernama Arliani Delanita (24). Seseorang tak dikenal mengantar paket itu dan diterima ayah Arliani, Ahmad Syah (58).

"Paket itu sampai sekitar pukul 10.00 WIB tadi, yang terima suami saya," kata Erna, ibunda Arliani di kediamannya, Kamis (9/10/2014).

Ahmad lalu membawa paket itu ke dalam rumah tanpa meminta tanda terima atau menanyakan siapa pengirim paket itu. Hal itu langsung ditanya oleh Erna.

"Saya nanya sama suami saya, itu paket buat siapa? Suami saya bilang buat kakak. Nggak ada tanda terimanya Pak, saya tanya gitu," imbuh Erna.

Lupa meminta tanda terima, Ahmad lalu keluar untuk meminta kepada orang yang mengantar paket itu. Tapi, orang tak dikenal itu sudah pergi.

"Saya langsung telepon anak saya nanya dia pesan sesuatu nggak. Dia bilang nggak," ungkap wanita berkerudung itu.

Takut dengan paket itu, Erna lalu melaporkan paket itu ke Ketua RT. Atas kesepakatan bersama, paket diletakkan di pos RW 12.

"Sekitar pukul 15.00 WIB paket ditaruh di pos RW setelah itu langsung telepon polisi. Nggak lama polisi datang," tutup Erna.

Pantauan liputan6.com, Kamis (9/10/2014), benda itu diletakkan tepat di atas meja kayu. Benda itu terdiri dari 2 bagian. Bagian pertama berbentuk tabung panjang menyerupai paralon berwarna putih dan direkatkan dengan solasi hitam.

Bagian benda yang diduga bom, lainnya berbentuk kotak dengan hanya dibungkus plastik merah. Bagian kotak merah itu direkatkan kembali ke 2 tabung yang berada di bagian atas. (Yus)