Liputan6.com, Banyumas - Tabrakan beruntun terjadi di ruas Jalan Raya Yogyakarta-Jakarta, Desa Pancasan, Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (16/10/2014) sore. Akibatnya seorang tewas dan 10 lainnya mengalami luka-luka.
Kecelakaan itu melibatkan sebuah truk pengangkut rongsokan yang diduga mengalami rem blong dengan 9 sepeda motor dan 3 buah mobil.
Menurut saksi mata, peristiwa berawal ketika truk pengangkut rongsokan bernomor polisi N 8401 AU yang melaju dari arah Purwokerto melintasi jalan menurun. Namun, kendaraan nahas itu mengalami rem blong dan pengemudi diduga tak mampu mengendalikan laju kendaraannya.
Akibatnya truk menabrak motor-motor dan dua mobil boks bernopol E 8956 KM dan H 1574 PW serta mobil avanza bernopol H 8670 EW yang ada di depannya. Tak sampai di situ, laju kendaraan masih belum berhenti dan menabrak dua teras rumah, sebuah tiang listrik hingga akhirnya berhenti setelah menabrak tumpukan genting di halaman rumah warga setempat.
"Truk meluncur ada sekitar 1 kilometer. Pas di pertigaan lampu merah. Truknya jalannya oleng, di sini saja sudah nabrak 3 motor dan nabrak mobil boks, dan masih nabrak beberapa motor lagi," kata saksi mata Aji Susanto kepada Liputan6.com di lokasi kejadian, Kamis (16/10/2014).
Warga pemilik rumah tempat truk berhenti melaju, Maksum (60) memgaku sebelum kejadian ia sedang menutup tumpukan genteng yang akan dijual dengan menggunakan plastik di halaman rumahnya. Saat itu dia mendengar orang berteriak sambil mendengar klakson, tiba-tiba sebuah truk langsung menabrak tumpukan genteng yang baru ditutupi plastik tersebut.
Sedangkan kendaraan dari arah berlawanan langsung berhenti saat melihat truk berjalan oleng ketika melalui jalan menurun tersebut.
Poniji (52) sopir truk tersebut langsung diamankan warga sekitar. Menurut pengakuannya truk yang dikemudikannya dari Purwokerto hendak menuju Semarang melalui jalur Pantura sudah mengalami rem blong sebelum memasuki Ajibarang.
"Sudah mulai blong di turunan Mungangsari, Karena blong dan ada lampu merah akhirnya saya belok kiri. Ternyata malah jalannya turunan lagi," tutur Poniji.
Menurut dia, saat memasuki jalur utama Yogyakarta-Jakarta itu ia terus membunyikan klakson. Karena di depan truk yang dibawanya tersebut banyak motor dan mobil. "Saya terus klakson, karena di kanan dan kiri banyak motor, sampai akhirnya berhenti nabrak tumpukan genteng, saya tidak tahu berapa banyak kendaraan yang ketabrak," ujar dia.
Kasat Lantas Polres Banyumas, AKP Ihram Kustarto mengatakan, penyebab kecelakaan masih diselidiki. "Iya rem blong, tapi masih kita dalami lagi, yang penting ini arus kendaraan bisa lancar dulu," ucap Ihram.
Data yang diperoleh di lapangan menyebutan, korban tewas atas nama Yono (22) warga Ajibarang. Korban luka berat Zulifar Nur (16) dan Arianto warga Wangon. Luka ringan Suwarnoto (34) warga Ajibarang, Ades (19) warga Ajibarang, Badriah (28) Warga Ajibarang, Imam (18) warga Ajibarang, Miswan (31) warga Wangon, Daryanto (43) Warga Temanggung, Nur Kholisah (24) warga Ajibarang, Ana Kurnia (3) warga Ajibarang.
Truk Hantam 9 Motor dan Tiga Mobil di Banyumas, 1 Tewas
Truk yang menghantam motor dan mobil itu diduga akibat rem blong.
Advertisement