Liputan6.com, Jakarta - Komando Garnisun Tetap I Jakarta dan Pemprov DKI Jakarta menggelar apel siaga di Markas Kodam Jaya. Hal itu terjadi menyusul ditetapkannya status siaga 1 menjelang pengambilan sumpah Presiden dan Wakil Presiden 20 Oktober mendatang.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (17/10/2014), pengamanan berlapis akan dilakukan di sekitar Gedung DPR-MPR dan jalur-jalur yang akan dilalui kirab budaya.
Apel gabungan Komando Garnisun Tetap 1 Jakarta diikuti unsur TNI-Polri dan Satpol PP. Apel diikuti 985 orang dan digelar di Lapangan Kodam Jaya.
Advertisement
Kapolda Jaya yang memimpin apel meminta peserta apel meningkatkan kewaspadaan di lingkungannya masing-masing. Pangdam Jaya selaku Komandan Kogartap I memastikan Ibukota tetap aman.Â
Hingga kini tak ada kelompok massa yang berencana akan menggelar demonstrasi. Ribuan orang dikerahkan untuk mengamankan pelantikan.
Polisi menjadi motor yang utama dengan mengerahkan lebih dari 18 ribu orang. Sementara itu TNI mengerahkan lebih dari 4.000 orang. Sementara Pemda, Pamdal, dan Paspampres juga ikut mengerahkan personelnya karena status siaga 1 saat pelantikan nanti. (Yus)
Baca Juga:
Pengamanan Pelantikan Jokowi-JK
24 Ribu Personel TNI dan Polri Siap Amankan Pelantikan Jokowi-JK
Kapolda Metro Jaya Larang Anggota Main HP Saat Pelantikan Jokowi