Liputan6.com, Jakarta - Mantan Deputi Tim Transisi Jokowi-JK, Andi Widjajanto berencana mengakhiri pekerjaannya setelah Presiden Jokowi mengumumkan kabinetnya. Lalu apa rencana putra dari Theo Syafei -- tokoh senior PDIP yang dikenal akrab dengan Megawati Soekarnoputri -- itu selepas ini?
"Saya jadi dayang-dayang (Jokowi-JK). Saya sudah siap-siap pensiun. Begitu kabinet dilantik selesai tugas saya. Serius, kabinet dilantik, tugas saya selesai," ujar Andi Widjajanto di Istana Negara, Jakarta, Kamis (23/10/2014).
Sementara itu, Andi Widjajanto mengatakan, komposisi serta nama-nama menteri yang akan bergabung dalam kabinet pemerintahan Jokowi-JK sudah selesai. Jokowi, kata dia, sudah menentukan 34 nama yang akan menjadi pembantu presiden.
"Tadi selesai jam 16.00 WIB, relatif hampir semua posisi terisi. Ya, sudah (fix)," tutur dia.
Andi mengatakan, proses finalisasi mengenai nama menteri tadi tidak mesti calon yang akan menjadi pembantu presiden tersebut seluruhnya dipanggil oleh Jokowi.
"Ada beberapa posisi yang Pak Jokowi sudah kenal baik sudah bekerja sekian lama. Jadi tidak perlu lagi dilakukan (pemanggilan), dan Pak Jokowi hanya perlu menelepon menanyakan," ujar Andi.
Nama Andi Widjajanto sejak awal kerap disebut sebagai salah satu sosok yang paling berpotensi mengisi jabatan menteri pada kabinet mendatang. Rekam jejak pengajar di Universitas Indonesia itu juga dianggap relatif baik. Dia diduga tidak masuk dalam sejumlah nama yang tidak direkomendasikan oleh KPK untuk menjadi menteri.
Namun, saat kembali didesak mengenai peluangnya menjadi menteri di kabinet Jokowi, lagi-lagi Andi membantah hal itu. "Tidak, tidak," tandas Andi. (Ado)
Anak Sahabat Megawati Ini Mau Jadi Dayang-dayang Jokowi-JK
Andi Widjajanto berencana mengakhiri pekerjaannya setelah Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla (JK) mengumumkan kabinetnya.
Advertisement