Liputan6.com, Jakarta - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan telah memberikan surat kepada DPRD DKI Jakarta terkait pelantikan Basuki Tjahaja Purnama menjadi Gubernur DKI Jakarta. Hal ini diungkapkan Tjahjo usai bertemu dengan Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi di kantornya.
"Yang jelas Kemendagri sudah mengeluarkan surat. Saya kira oleh Ketua DPRD sudah dipahami dan (surat tersebut) menjadi pegangan. Kami juga sudah menyampaikan kepada beliau, suara dan kebijakan dari Kemendagri adalah satu, tertulis. Jadi bukan dari si A atau si B," ujar Tjahjo di kantornya, Jalan Medan Merdeka Utara, Rabu (29/10/2014).
Selain itu, Kemendagri menurut Tjahjo juga meminta agar DPRD mempercepat pelantikan Ahok sebagai gubernur. Sehingga, setelah itu DPRD dapat membicarakan kelanjutan proses pengisian jabatan Wakil Gubernur DKI.
"Kami meminta untuk koordinasi agar segera mempercepat proses pelantikan Pak Basuki sebagai gubernur. Kemudian proses pengisian wakil menunggu Peraturan Pemerintah. Kami minta secepatnya, karena kami juga tidak hanya mengurusi DKI, juga ada Banten, Riau," tutur Tjahjo.
Menurut Tjahjo, jika hal tersebut bisa diselesaikan minggu depan, maka akan lebih baik. Dia juga meminta agar perbedaan pendapat dan pemahaman bisa disingkirkan.
"Kalau bisa minggu depan secara teknis sudah selesai. Kalau masih ada fraksi belum setuju atau tidak mau, tinggal sajalah. Beda pendapat atau beda pemahaman kan jelas persoalannya. Hanya soal wakil, lebih baik nunggu PP saja daripada ada multitafsir, menimbulkan permasalahan. Padahal masalah Pemda DKI dan DPRD juga banyak, tidak hanya ngurusi ini saja," pungkas Tjahjo. (Sss)
Mendagri Minta DPRD Percepat Proses Pelantikan Ahok
Kemendagri meminta DPRD mempercepat pelantikan Ahok sebagai gubernur. Sehingga DPRD dapat membicarakan proses pengisian jabatan Wagub DKI.
Advertisement