UGM Gelar Rapat Pilih Rektor Pengganti Pratikno 15 November

Liputan6.com, Yogyakarta - Pratikno telah mengajukan surat pengunduran diri sebagai Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) setelah diangkat sebagai Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) oleh Presiden Joko Widodo.

Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UGM Sofian Effendi mengatakan segera mengumpulkan 25 anggotanya untuk segera melakukan rapat dalam rangka memilih dan menetapkan rektor untuk melanjutkan periode kepemimpinan sebelumnya yang berakhir hingga 2017.

"Sesuai dengan statuta dan AD/ART, bila rektor berhenti dalam masa jabatannya, maka MWA akan menetapkan pengganti rektor dari wakil-wakil Rektor yang sudah ada," kata Sofian di Yogyakarta, Jumat (31/10/2014).

Sofian akan menggelar rapat bersama 25 anggota MWA lainnya pada Sabtu 15 November untuk melakukan pemilihan dan penetapan Rektor UGM dari Wakil Rektor yang sudah ada.

"Dari 5 calon ini harus juga harus memenuhi persyaratan ketika dilantik sebagai rektor tidak boleh usianya lebih dari 60 tahun, itu sesuai dengan aturan," ujar dia.

Sofian optimistis, pemilihan Rektor pada 15 November 2014 bisa berjalan dengan lancar bahkan pihaknya berusaha melakukan pemilihan secara musyawarah mufakat dan menghindari voting. Namun Sofian mengungkapkan kriteria calon Rektor UGM yang menjadi pertimbangan para anggota MWA di antaranya, rekam jejak, integritas, kepemimpinan, visi mereka dalam membangun UGM ke depan, koneksi dalam dunia akademik, penelitian dan industri.

“Modelnya mirip seperti cara Pak Jokowi, para wakil rektor ini akan diajak ngobrol,” kata dia.

5 Wakil Rektor UGM yang dimaksud adalah Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Iwan Dwiprahasto, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan dan Sistem Informasi Didi Achjari, Wakil Rektor Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Suratman, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Aset Budi Santoso Wignyosukarto, Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Alumni Dwikorita Karnawati. (Yus)