Sukses

2 Terduga Teroris Tewas Tertembak di Poso?

Polri masih berupaya menyisir lokasi kejadian di Poso, meski belum ditemukan kebenaran terkait tertembaknya 2 terduga teroris.

Liputan6.com, Jakarta - Kepolisian masih menelusuri kemungkinan adanya 2 terduga teroris anggota Kelompok Mujahidin Indonesia Timur (KMIT) yang tertembak saat kontak senjata dengan tim Densus 88 di pegunungan Desa Taunca, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, Kabupaten Poso, Sulawesi pada 30 Oktober 2014.

"Saat ini sedang dicek, karena informasi ada yang tertembak itu baru diterima dari masyarakat, belum dari penemuan petugas," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (5/11/2014).

Namun menurut Boy, Polri masih berupaya menyisir lokasi kejadian, meski belum ditemukan kebenaran terkait informasi tersebut. Apalagi, kondisi geografis wilayah yang terdiri dari hutan dan pegunungan sulit bagi petugas untuk mengaksesnya.

"Tim kita masih mencari tahu dulu, siapa yang tertembak dalam peristiwa itu," ujar Boy.

Boy mengakui, selama 2 hari ini berkembang informasi ada yang tertembak. Namun, petugas belum menemukan identitas korban yang tertembak dan dikabarkan meninggal dunia. Korban dikabarkan kelompok terduga teroris penyebar paham Islam State of Iraq and Syria (ISIS).

Boy menambahkan, memang ada upaya maksimal dari kelompok teror untuk menjadikan Poso sebagai basis perjuangan mereka. Dan selama ini yang aktif melakukan kegiatan disana adalah KMIT pimpinan Santoso.

"Inikan upaya untuk memotong kekuatan mereka (teroris Poso). Mereka itu termasuk penyebar paham ISIS, jadi terkait jaringan teror. Jadi ada kelompok teror yang ikut sebagai pendukung utama ISIS, dan ada juga yang ikut-ikutan," papar dia.