Sukses

Ini Dugaan Motif Pengusaha Bunuh Diri di Hotel Mahakam

Polisi masih terus menggali keterangan saksi dari sejumlah pihak untuk mengungkap kasus ini.

Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Kepolisian Daerah Metro Jaya saat ini tengah memeriksa 7 saksi terkait kasus dugaan bunuh diri yang dilakukan RS, seorang bos perusahaan swasta di Hotel Gran Mahakam, Jakarta Selatan.

Dari sejumlah saksi yang diperiksa, polisi juga mengambil keterangan dari keluarga korban. Berdasarkan keterangan sementara keluarga korban, diketahui korban nekat menghabisi nyawanya sendiri lantaran adanya masalah utang-piutang.

"Memang ada indikasi ada beban tanggungan, apakah utang-piutang atau apapun," kata Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Heru Pranoto di Mapolda Metro Jaya, Jumat (7/11/2014).

Meski demikian, kata Heru, pihaknya masih menyelidiki secara mendalam terkait kepastian penyebab bunuh diri yang dilakukan korban.

"Kemungkinan hari ini ada penambahan saksi yang akan diperiksa. Untuk itu masih kita dalami," ucap Heru.

Pada Selasa 4 November 2014 malam, Hotel Mahakam di Jakarta Selatan digegerkan dengan penemuan sesosok mayat di salah satu kamarnya.

Pria tersebut diduga melakukan aksi bunuh diri dengan menggunakan senjata api. Pria yang diketahui berinisial RS itu ditemukan tewas di kamar 339 Hotel Gran Mahakam.

Pria yang disebut-sebut sebagai salah satu bos perusahaan swasta itu juga disebut-sebut sebagai salah satu tamu tetap di hotel yang dekat dengan Blok M Plaza itu. (Yus)

Video Terkini