Liputan6.com, Jakarta - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, akan didemo oleh ribuan orang dari Front Pembela Islam (FPI). Demo ini masih berkaitan dengan [penolakan pelantikan Ahok sebagai gubernur](/2131563 "") DKI Jakarta.
Menanggapi ancaman demo besar-besaran ini, Ahok mengatakan dia juga menolak FPI. Aksi penolakan itu dianggap biasa karena sesuai asas demokrasi.
"Saya juga tolak FPI, santai aja itu hak demokrasi kan. Dia bisa nolak saya, saya juga bisa nolak," kata Ahok usai memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan di Monas, Jakarta, Senin (10/11/2014).
Bukan hal baru jika FPI tidak suka Ahok. Ormas yang dipimpin Habib Rizieq Shihab ini beberapa kali menggelar demo menolak pengangkatan Ahok sebagai gubernur. Salah satu alasan ketidaksukaan itu yakni karena Ahok melarang berdagang hewan qurban di trotoar, dan mantan bupati Belitung Timur itu dianggap tidak mengayomi masyarakat.
Tapi kebencian FPI lagi-lagi dibalas Ahok. Dia mengatakan benci dengan tindak tanduk FPI yang anarkis. Karena itu, jika demo berujung rusuh Ahok tidak akan segan-segan merekomendasikan Menkumham untuk membubarkan FPI.
"Kalau dia benci sama saya, saya juga benci sama FPI. Kalau dia macam-macam saya akan siapkan surat rekomendasi di Menkum HAM untuk bubarkan FPI, jelas itu," tutup Ahok.
Beberapa waktu lalu, FPI berencana menggelar aksi besar-besaran yang disebut 'Aksi Sejuta Umat'. Demo ini sebagai lanjutan dari aksi sebelumnya. (Yus)
Dibenci FPI, Ahok Mengaku Juga Benci FPI
Ahok mengatakan, kalau aksi yang akan dilakukan FPI berujung rusuh, dia akan membuat surat rekomendasi ke Menkumham untuk membubarkan FPI.
Advertisement