Sukses

Ratusan Peserta Jalani Tes CPNS di Hari Pahlawan

Tercatat 1.847 orang yang menjadi peserta tes seleksi CPNS di lingkup pemerintahan Kota Tangerang, Banten. Tes Mulai tepat di Hari Pahlawan.

Liputan6.com, Tangerang - Tepat di Hari Pahlawan, Pemerintah Kota Tangerang, Banten, menggelar tes seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Tercatat 1.847 orang yang menjadi peserta tes seleksi CPNS. Mereka akan dibagi dalam lima tahap, yakni tahap pertama berlangsung hari ini, Senin (10/11/2014), dan tahap akhir pada 15 November 2014.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang yang juga Ketua Panitia Seleksi CPNS Dadi Budaeri mengatakan, tes digelar di Perguruan Tinggi Budhi, Tanah Gocap, kecamatan Karawaci, Kota Tangerang. Untuk nomor ujian maupun jadwalnya sudah disitribusikan ke masing-masing peserta.

"Setiap hari akan dites sebanyak 315 peserta yang terbagi dalam tiga sesi. Masing-masing sesi terdiri dari 105 peserta," kata Dadi, Senin (10/11).

Peserta diberikan waktu 90 menit untuk menyelesaikan 100 soal Test Kompetensi Dasar yang terdiri dari Test Wawasan Kebangsaan, Test Intelegensia Umum, dan Test Karakteristik Pribadi.

"Soal tesnya juga dibedakan untuk masing-masing peserta," ungkap Dadi. Dia menambahkan, dengan seleksi CPNS model baru yang menggunakan Computer Assisted Test (CAT), peserta langsung bisa mengetahui hasil tesnya setelah ujian selesai. Tak hanya peserta, hasilnya juga bisa dilihat oleh masyarakat.

"Hasil ujian bisa dilihat secara real time karena menggunakan CAT, sehingga hasilnya juga obyektif dan transparan," jelas dia.

Dadi menjelaskan, untuk membantu kelancaran ujian seleksi CPNS, Pemkot Tangerang sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, khususnya untuk menjaga keamanan server komputer yang digunakan.

"Pemkot juga sudah membentuk panitia pelaksanaan seleksi CPNS yang melibatkan berbagai unsur baik dari Inspektorat, Dinas Perhubungan, maupun Satuan Polisi Pamong Praja," kata Dadi.

Untuk diketahui, Kota Tangerang mendapat jatah quota CPNS tahun 2015 sebanyak 116 orang. Quota itu ditetapkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). Jumlah tersebut lebih sedikit dibanding total kebutuhan yang diajukan Pemkot sebanyak 3400 orang.

Adapun formasi yang dibutuhkan dari quota tersebut di antaranya Administrasi Umum 5 orang, Administrasi Anggaran 5, Analis Keuangan 5, Analis Data dan Informasi 5, Analisi Lingkungan Hidup 5, Pengelola dan Pemeliharaan Piranti IT 10,  Analis Desain Interior 3, Teknik Tata Bangunan dan Perumahan pertama 20.


Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah Pertama 5, Administrator Kesehatan pertama 13, Penyuluh Pajak Pertama 15, Pengawas Ketenagakerjaan pertama 4, dan Pranata Komputer Pertama 24 orang. (Ein)