Liputan6.com, Bandung - Geng motor XTC kembali berulah di Kota Bandung. Setelah beberapa waktu lalu melakukan penganiayaan hingga menewaskan seorang bobotoh, kini mereka kembali ditangkap polisi karena melakukan pencurian dengan kekerasan.
Mereka dalah FA alias Bueuk (18), TS (18), YC alias Iduy (19), AD (19), dan S (19).
"Jadi komplotan ini memepet korban dan menodong para pengendara motor menggunakan badik agar menyerahkan barang berharga seperti telepon genggam," kata Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Mokhamad Ngajib di Bandung, Minggu (16/11/2014).
Ditambahkannya, geng yang bergerak pada malam hari sekitar pukul 22.00 WIB hingga subuh itu juga tidak segan-segan melukai korbannya yang melakukan perlawanan.
"Ada beberapa kasus, para tersangka membacokan badiknya karena sang korban melawan. Biasa beraksi di tempat sepi," ungkap dia.
Sebelum melakukan aksinya, komplotan itu kerap kali melakukan pesta miras. Tujuannya agar lebih berani dalam setiap aksi kejahatan yang dilakukan. "Dari keterangannya mereka mabuk dulu. Alasannya lebih berani," jelas Ngajib.
Dari tangan tersangka polisi berhasil menyita 2 unit telepon genggam Smartfren, telepon genggam Cross, satu unit sepeda motor dan satu bilah badik.
Para tersangka kini mendekam di Mapolsek Cibeunying Kaler dan terancam hukuman di atas 5 tahun penjara sesuai Pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan.
Sebelumnya, 12 Anggota geng motor XTC Bandung ditangkap karena diduga melakukan penganiayaan yang mengakibatkan seorang pendukung Persib Bandung atau Bobotoh sekaligus anggota geng motor Brigez, Herdi alias Eboh (22) tewas.