Liputan6.com, Jakarta - Organisasi Gabungan Angkutan Darat (Organda) melakukan mogok nasional atau tak beroperasi pada Rabu (19/11/2014) sebagai bentuk protes atas kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
"Ini wujud keprihatinan kami atas naiknya harga BBM subsidi untuk angkutan umum. Mogok operasi ini dari Sabang hingga Merauke," kata Ketua Umum DPP Organda Eka Lorena Surbakti yang baru saja melakukan Musyawarah Kerja Nasional Organda saat dihubungi dari Jakarta, Rabu (19/11/2014).
Dia menjelaskan, dari total pengguna BBM bersubsidi, angkutan umum hanya menggunakan sekitar 7% saja dan 90% lainnya adalah kendaraan pribadi.
"Kami pun sudah menyampaikan kepada pemerintah secara lisan dan tertulis melalui 7 kementerian tentang usulan insentif bagi angkutan umum agar terjadi revitalisasi angkutan umum secara konkret," kata dia.
Namun menurut Eka, pemerintah belum memperlihatkan komitmennya untuk mengedepankan transportasi umum. "Sudah sangat jelas bahwa transportasi umum paling banyak digunakan oleh masyarakat ekonomi lemah," katanya.
Oleh karena itu, Organda menyerukan kepada pemilik angkutan umum di Indonesia untuk sementara tidak menaikkan tarif. "Jika itu dilakukan, maka daya saing transportasi umum makin lemah dibanding kendaraan pribadi," tandas Eka.
Kenaikan harga BBM ditetapkan pada Senin 17 November 2014 malam di Istana Negara, Jakarta. Presiden Jokowi bersama Wapres JK menetapkan kenaikan sebesar Rp 2 ribu, Premium saat ini menjadi Rp 8.500 dan Solar menjadi Rp 7.500. (Ant/Riz/Nan)
Organda: Mogok Nasional Wujud Keprihatinan Naiknya Harga BBM
Organda menyerukan kepada pemilik angkutan umum di Indonesia untuk sementara tidak menaikkan tarif.
Advertisement
Prabowo Subianto
Piala Asia U-20
![Ilustrasi - Indra Sjafri background timnas indonesia (Bola.com/Erisa Febri/Adreanus Titus)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/77o0Xx7071zvIve1lDJcDK4hTSE=/0x0:1080x608/200x113/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4380635/original/019449800_1680447289-Indra_Sjafri_background_timnas_Indonesia__Bola.jpg)
Seputar Timnas Indonesia U-20: Pengamat Tanyakan Soal Indra Sjafri Mengantisipasi Mobilitas Tinggi Dua Lawan Terakhir di Piala Asia
![Sementara itu Timnas Iran U-20 mantap berada di puncak klasemen dengan torehan tiga poin. Selisih gol merreka pun sangat bagus berkat tiga gol yang bersarang ke markas Timnas Indonesia U-20. (Dok. PSSI)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/8f_dDXaNnTnIVPCiP35UFP8uk0I=/200x113/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5132619/original/024123500_1739495596-Timnas_Indonesia_U-20_vs_Iran-4.jpg)
Menipis Setelah Kalah dari Iran, Media Vietnam Soroti Peluang Timnas Indonesia U-20 untuk Lolos ke Piala Dunia U-20
BRI Liga 1
![BRI Liga 1. (Liputan6.com/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/TZ1aRWzohe1o6X36h10SWP4FBb8=/200x113/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3542487/original/032381900_1629176080-673X373.jpg)
Hasil BRI Liga 1 PSIS Semarang vs PSM Makassar: Imbang 1-1, Mahesa Jenar dan Juku Eja Belum Keluar dari Tren Buruk
![Penyerang Persija Jakarta, Gustavo Almeida (kiri), berduel dengan bek Persib Bandung, Gustavo Franca, saat kedua kesebelasan bertanding pada lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Minggu (16/2/2025) sore WIB. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/OVMDyyOc0h23OJ055jkQNVZbo9s=/0x0:1600x1066/200x113/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5134993/original/069688100_1739701765-Persija_Vs_Persib_2.jpg)