Liputan6.com, Bantul - Saling dorong serta adu pukul antara mahasiswa dan aparat kepolisian tak terhindarkan. Aksi itu berawal saat mahasiswa yang berunjuk rasa di depan kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta berniat memblokade jalan lingkar selatan di Kecamatan Kasihan, Bantul, Yogyakarta.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Minggu (23/11/2014), situasi semakin memanas setelah petugas kepolisian berpakaian preman mengamankan seorang mahasiswa yang diduga sebagai pelempar batu.
Baca Juga
Ketegangan akhirnya mereda setelah polisi memukul mundur mahasiswa dari area jalan raya ke kampus dan menutup pintu gerbang.
Advertisement
Tergabung dalam Aliansi Pemuda Indonesia Bergerak, para mahasiswa menolak naiknya harga BBM karena dinilai akan semakin menyulitkan kehidupan masyarakat kecil.
Dalam pernyataan sikapnya, mahasiswa menuntut pemerintah untuk menurunkan kembali harga BBM bersubsidi. Menurut mahasiswa, pemerintah seharusnya melakukan efisiensi dan menekan anggaran yang bersifat pemborosan. (Vra/Nan)