Liputan6.com, Jambi - Bagi sebagian orang, musim hujan tiba menjadi berkah. Namun tidak bagi para siswa di Merangin, Jambi.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Senin (24/11/2014), setiap pagi selama beberapa pekan terakhir, sekelompok siswa SD berebutan menyetop dan menumpang kendaraan perusahaan atau milik warga yang melintas di jalan desa agar dapat sampai ke sekolah yang jaraknya sekitar 5 kilometer dari rumah.
Mereka bukan enggan berjalan kaki atau diantar sepeda motor orangtuanya, namun karena medan menuju sekolah semakin sulit saat musim penghujan tiba.
Ironisnya kondisi ini sudah berjalan sekitar setahun terakhir. Meski sudah dilaporkan ke aparat setempat hingga kini belum juga ada upaya dari pemerintah setempat untuk memperbaiki jalan.
Warga berharap wilayah mereka kebagian jatah dari kebijakan pengurangan subsidi bahan bakar minyak (BBM) yang dilakukan Pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK) untuk perbaikan jalan desa. (Mar/Mut)
Subsidi BBM Berkurang, Warga Jambi Berharap Jalan Desa Diperbaiki
Bagi sebagian orang, musim hujan tiba menjadi berkah. Namun tidak bagi para siswa di Merangin, Jambi.
Advertisement