Sukses

Bogor dilanda Angin Kencang, Wisatawan Diminta Waspada

Beberapa tempat wisata di Bogor, Jawa Barat, memberikan peringatan dini bahaya angin kencang kepada para pengunjung.

Liputan6.com, Bogor - Memasuki puncak musim hujan pada bulan Desember, rata-rata kecepatan angin di wilayah Bogor di atas normal. Hal itu membuat beberapa tempat wisata di Bogor, Jawa Barat, memberikan peringatan dini bahaya angin kencang kepada para pengunjung.

Data Stasiun Klimatologi Dramaga Bogor mencatat, sejak hari ini cuaca di wilayah Bogor mencapai suhu 29 derajat Celsius, dengan kelembaban udara 50 hingga 95 persen disertai  angin kencang, mendung dan berpotensi hujan pada sore hari.

Kepala Stasiun Klimatologi Dramaga, Dedi Sucahyono menjelaskan, rata-rata angin kencang pada 2 pekan ke depan masih di atas 20 kilometer per jam (normal 5-10 km/jam),

"Minggu angin di wilayah Bogor mencapai 30 km per jam atau termasuk ekstrim," kata Dedi saat dihubungi, Minggu (30/11/2014).

Menurut dia, hal itu disebabkan awan hujan saat ini sedang berhembus ke arah tenggara dan bertemu udara hangat bertekenan rendah sehingga menyebabkan angin bertiup dengan sangat kencang dan hal itu juga yang menyebabkan potensi puncak musim penghujan pada Desember-Januari 2015 untuk wilayah Jabodetabek.

Peringatan juga diberlakukan bagi wisatawan yang berkunjung ke Kebun Raya Bogor (KRB). Kepala KRB Didik Widyamoko mengakui bahwa cuaca angin kencang dan hujan membuat seluruh petugas operasional bersiaga.

"KRB tetap buka seperti biasanya, namun semua petugas saya minta agar siaga. Selain itu, kami juga mengimbau agar para pengunjung KRB tidak berlindung saat angin kencang atau hujan," katanya saat dihubungi.

Demikian juga dengan tempat wisata Taman Safari. Humas Taman Safari Yulius H Suprihardo mengatakan telah memberikan peringatan dini kepada pengunjung yang tengah berwisata di Taman Safari. (Ado/Mut)