Liputan6.com, Jakarta - Kualitas air Sungai Ciliwung tercatat semakin menurun dari tahun ke tahun. Di antara penyebabnya karena tumpukan sampah dan limbah yang jumlahnya terus meningkat. Demi menanggulangi pencemaran yang kian parah tersebut, pemerintah provinsi DKI Jakarta berjanji akan membenahi sungai Ciliwung sepanjang 2015.
"Sudah ada komitmen antara Pemprov DKI Jakarta dan TNI untuk melanjutkan penataan sepanjang Ciliwung. Setiap hari sepanjang 2015. Bahkan akan kita mulai Desember ini," ungkap Kepala Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) DKI Jakarta M Tauchid di Jakarta, Rabu (3/15/2014).
Tauchid menerangkan, pembenahan dilakukan dengan membersihkan sampah di sepanjang Sungai Ciliwung, memperbaiki tanggul-tanggul yang rusak serta sosialisasi terhadap masyarakat. Momentum tersebut juga dapat dimanfaatkan untuk mendorong penataan lain di sektor lingkungan.
"Terakhir bertemu dengan PAM Jaya, masalah kebocoran pipa air juga sudah sangat memprihatinkan. Itu isu lain yang juga harus segera dicarikan solusinya," tutur dia.
Sejauh ini dia menilai, penyediaan air bersih di Jakarta masih sangat sulit dilakukan. Air sungai masih sulit diolah menjadi air baku lantaran tingginya tingkat polusi khususnya dari limbah cair domestik.
Tauchid menerangkan, ke depan Dinas Pekerjaan Umum akan dipecah dua menjadi Dinas Bina Marga dan Tata Air.
"Dengan dibentuknya dinas tata air, tak cuma infrastruktur pengendali banjir yang dapat diperbaiki tapi juga pengelolaan air tanah dan air limbah menjadi sumber air baku," tandas Tauchid. (Ali)
Pemprov DKI dan TNI Sepakat Geber Benahi Sungai Ciliwung
Pembenahan dilakukan dengan membersihkan sampah di sepanjang Sungai Ciliwung.
Advertisement