Liputan6.com, Bogor - Tengah menyeberang di perlintasan kereta api tanpa palang seorang pria tewas tersambar Kereta Rel Listrik (KRL) Jakarta-Bogor di Kelurahan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat. Tubuhnya terpental sejauh sekitar 10 meter.
Pria itu diketahui bernama Sadikin, warga Kelurahan Muara Sari Kecamatan Bogor Selatan, Jawa Barat.
Seorang saksi, Wahid mengatakan, sebelum peristiwa nahas itu terjadi, pria tersebut sempat diperingatkan warga untuk tidak menyeberangi rel. Ini karena akan ada kereta yang datang dari arah Jakarta menuju Bogor.
Namun, kata Wahid, Sadikin tidak mendengar peringatan dari warga.
"Pas korban mau nyeberang, warga sudah teriak-teriak supaya nggak nyeberang. Karena ada kereta yang mau lewat. Tapi kayaknya dia nggak dengar, terus saja nekat nyeberang," kata Wahid di lokasi, Bogor, Jawa Barat, Rabu (3/12/2014).
Sesaat setelah tubuhnya disambar kereta, Sadikin meninggal dunia dengan luka parah di bagian kepala.
"Di sini memang sering. Karena nggak ada palang pintunya dan banyak warga yang menyeberangi rel, ketimbang harus muter," ucap dia.
Untuk penyelidikan lebih lanjut, petugas kepolisian langsung membawa jasad Sadikin ke RS Bhayangkara. (Yus)
Pria Disambar Kereta Saat Seberangi Lintasan Tanpa Palang
Seorang saksi, Wahid mengatakan, sebelum peristiwa nahas itu terjadi, pria tersebut sempat diperingatkan warga untuk tidak menyeberangi rel.
Advertisement