Liputan6.com, Bogor - Firdaus, bocah kelas 5 SD, harus meregang nyawa setelah tenggelam di Sungai Ciliwung, Kamis siang. Tim SAR dan Taruna Siaga Bencana (Tagana) baru menemukan jasad warga Asrama Teplan, Kelurahan Kedung Badak, Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor, Jawa Barat tersebut setelah mencari selama 3 jam.
Menurut salah satu anggota Tagana Kota Bogor, Adang, dari keterangan warga, peristiwa nahas tersebut terjadi saat korban dan teman-temannya yaitu Rival, Abiraya, Fikri, Wildan dan Davi bermain di pinggir kali. Warga sekitar memang kerap menjadikan kawasan tersebut untuk memancing.
"Kemudian, menurut keterangan salah satu teman korban yakni Davi, ketika asyik bermain lempar batu, Firdaus terpeleset di Leuwi Geyot, Kali Ciliwung. Pengakuan Davi, korban tidak bisa berenang," ujar Adang di lokasi kejadian, Kamis (18/12/2014).
Saat korban tenggelam, teman-temannya meminta pertolongan ke warga sekitar, namun korban sudah menghilang di derasnya air Kali Ciliwung. Setelah itu Tim SAR, Tagana, Satpol PP, Damkar dan Polmas langsung melakukan pencarian dengan menyisir sepanjang sungai.
"Setelah dilakukan pencarian, akhirnya korban dapat ditemukan di lokasi yang tidak jauh dari tempat korban terpeleset dalam keadaan meninggal dunia," ungkap dia.
Setelah dilakukan evakuasi, korban langsung dibawa ke rumah duka. Kemudian di rumah duka oleh pihak keluarga korban dibawa menuju Rumah Sakit Salak Bogor untuk dilakukan visum. (Ado/Mut)
Terpeleset, Firdaus Tewas Tenggelam di Sungai Ciliwung
Saat korban tenggelam, teman-temannya meminta pertolongan ke warga sekitar, namun korban sudah menghilang di derasnya air Kali Ciliwung.
Advertisement