Sukses

Duka Keluarga Ibu Hamil dan Anak Korban Tewas Kebakaran Tambora

Di puing rumah yang hangus terbakar, Yanti yang tengah hamil dan Teguh ditemukan tewas terbakar.

Liputan6.com, Jakarta - Keluarga Yanti dan Teguh, ibu hamil 5 bulan dan anaknya yang masih berusia 5 tahun mendatangi kamar jenazah Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat yang merupakan korban kebakaran di Tambora, Jakarta Barat.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (19/12/2014), kedatangan keluarga korban untuk mengurus pemulangan jenazah Yanti dan Teguh. Suami dan ayah korban, Indra yang berprofesi sebagai pembantu polisi masih shock. Sementara mertua korban tak sanggup menahan tangis.

Di puing rumah yang hangus terbakar, tubuh Yanti dan Teguh ditemukan telah tewas terbakar dalam musibah kebakaran hebat.

Yanti dan anaknya adalah saudara keluarga Otong Sujana yang berencana menggelar hajatan khitanan hari ini. Keduanya tak tertolong ketika warga lainnya sibuk memadamkan api di lokasi. Kebakaran juga membuat 2 orang terluka bakar. Salah satunya Agung, keponakan dari Yanti.

Kini tiang-tiang tenda acara hajatan khitanan keluarga korban sudah dibongkar. Hajatan pun batal digelar. Korban kebakaran masih mengungsi di tenda pengungsian di kantor kelurahan setempat. Sementara sebagian warga lainnya sibuk mengais di sisa sisa puing kebakaran.

Amuk api melahap pemukiman padat penduduk di kawasan Tubagus Angke, Jumat 19 Desember dini hari tadi. Warga yang panik mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya. 22 Unit pemadam kebakaran yang diterjunkan berupaya keras menjinakkan amuk api, akhirnya 2 jam kemudian api pun padam. Sedikitnya 65 rumah di 1 rukun tetangga ludes tak tersisa. (Dan/Ans)