Sukses

Djarot Saiful Minta Mobil Dinasnya Toyota Land Cruiser Dilelang

"Kalau bisa dilelang ya dilelang sajalah. Dijual aja sekalian, buat apa mobil mahal-mahal daripada nggak dipakai nganggur."

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memilih tetap menggunakan mobil pribadinya, Toyota Innova B 1708 PQQ, dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Karena itu, ia menolak menerima mobil Toyota Land Cruiser, yang merupakan fasilitas Wagub DKI Jakarta.

Agar tak mubazir, Djarot meminta mobil mewah tersebut dilelang ke publik. "‎Aku nggak mau pakai, kalau bisa dilelang ya dilelang sajalah. Dijual aja sekalian, buat apa mobil mahal-mahal daripada nggak dipakai nganggur, biaya perawatannya mahal‎," ujar Djarot di Balaikota, Jakarta, Senin (22/12/2014).

Sebagai gantinya, Djarot meminta disediakan 5 unit sepeda motor. Kendaraan roda dua itu akan menjadi tunggangannya saat blusukan ke kampung-kampung atau wilayah yang sulit dijangkau kendaraan roda empat.

Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Heru Budi Hartono mengatakan, akan menyiapkan 5 motor yang diminta Djarot. Motor itu akan disiapkan di Balaikota dan rumah dinas Djarot.

"Mungkin nanti mau keliling naik motor," ucap Heru. Sebelumnya Djarot kepada Heru mengatakan, "kalau macet, saya pakai motor saja. Taruh di rumah satu."

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sendiri memiliki 3 unit Toyota Land Cruiser. Masing-masing mobil itu diperuntukkan bagi gubernur, wakil gubernur, dan Ketua DPRD.

Dua mobil telah digunakan masing-masing oleh Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Ketua DPRD Prasetyo Edi Marsudi. Meski berjenis sama, tapi mobil dinas yang digunakan Prasetyo merupakan mobil dinas bekas Gubernur DKI Jakarta sebelumnya, Joko Widodo atau Jokowi, lantaran mobil dinas yang seharusnya digunakan ketua DPRD masih belum dikembalikan oleh ketua DPRD sebelumnya, Ferrial Sofyan. (Sun/Sss)