Sukses

Pengungsi Longsor di Puncak Bogor Butuh Bantuan Segera

Kondisi para pengungsi korban longsor di Puncak, Bogor, memang memprihatinkan. Mereka membutuhkan obat-obatan, selimut dan pakaian.

Liputan6.com, Bogor - Sebanyak 13 kepala keluarga (KK) diungsikan ke tempat yang aman setelah bencana longsor yang menerjang Kampung Pondok Caringin, RT 2/RW4, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Namun para pengungsi mengeluh belum mendapatkan bantuan.

Kondisi para pengungsi memang memprihatinkan. Mereka membutuhkan obat-obatan, selimut dan pakaian. "Semua barang-barang saya tinggalkan di rumah karena takut ada longsor susulan. Jadi saya dan keluarga cuma bawa badan saja sama baju-baju seadanya," kata Daud yang rumahnya terkena longsor kepada Liputan6.com di lokasi pengungsian, Jumat (26/12/2014) malam.

Ia mengaku belum mendapatkan bantuan apa-apa. Dari 13 KK, ada sekitar 30 jiwa yang mengungsi. Mereka terdiri dari orang dewasa sampai balita. "Ada balita juga yang sakit dan belum mendapat pengobatan. Untuk itu kami butuh obat-obatan," ujar Daud.

Untuk itu Daud mengharapkan adanya bantuan. "Mudah-mudahan pihak terkait terutama pemerintah daerah bisa merespons cepat dengan membawa bantuan ke tempat pengungsian," harap dia.

Bencana longsor di Puncak tersebut mengakibatkan seorang nenek tewas, yakni Uha (76). Sedangkan 4 orang yang terluka ringan, yaitu Pipih, Muhidin, Nurzanah dan Azka. Kondisi saat ini evakuasi sudah dihentikan dan rencananya akan dilanjutkan esok hari. (Ans)