Ahok Akan Jalan Kaki Bundaran HI-Monas Saat Malam Tahun Baru

Liputan6.com, Jakarta - Basuki Tjahaja Purnama ‎atau Ahok mengaku akan menghabiskan malam tahun barunya yang pertama sebagai Gubernur DKI Jakarta dalam acara Jakarta Night Festival (JNF) 2014 di sepanjang Bundaran HI hingga Monas.

Pria yang biasa disapa Ahok itu nantinya akan memulai perayaan malam tahun baru dari rumah dinasnya, kemudian menuju Bundaran HI dan jalan kaki hingga ke Monas.

"‎Nanti kita nggak kumpul di sini lagi, tetapi di rumah dinas. Kemudian nanti saya naik mobil dari rumah dinas ke Bundaran HI dan dari sana jalan kaki ke Monas," ujar Ahok, di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat,  Senin (29/12/2014).  ‎

Nantinya, dari Bundaran HI, Ahok akan berjalan kaki bersama dengan warga Jakarta lainnya dan juga Menteri Pariwisata Arief Yahya yang akan meluncurkan 'Pesona Indonesia' 2015 yang akan menjadi program promosi pariwisata yang diluncurkan oleh pemerintah pusat.

"Jadi biar sekalian ikut karena ada Menteri Pariwisata, mau launching Pesona Indonesia, jadi biar aku sekalian ikut beliau gitu," ucapnya.

Lalu, apakah ada pesta khusus yang dilakukan oleh keluarganya saat malam tahun baru, Ahok mengatakan keluarga tidak pernah mempunyai acara khusus saat malam pergantian tahun.

Ia bahkan mengaku, saat malam pergantian tahun dirinya lebih senang menghabiskan waktu di rumahnya untuk beristirahat.

Karena itu, Ahok mengaku, setelah menghadiri acara Jakarta Night Festifal 2014, dirinya memilih untuk pulang ke rumah pribadinya di kawasan Pantai Mutiara, Jakarta Utara.

"Sebenarnya, tahun baru itu saya lebih suka tidur. Tradisi saya kalau malam tahun baru itu tidur. Jadi, nanti setelah ikuti menteri dan acaranya selesai, saya langsung pulang saja lah, saya gak suka kemana-kemana kalau tahun baru," ucapnya.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Jakarta Night Festival (JNF) hanya akan menggelar 9 panggung hiburan yang menghibur warga Jakarta di 9 titik yang berada disepanjang Jalan MH Thamrin hingga Jalan Sudirman persimpangan Dukuh Atas.

Sembilan panggung ini akan ditempatkan di Dukuh Atas, Jalan Teluk Betung (ruas Sudirman), Bundaran Hotel Indonesia (dekat Jalan Imam Bonjol), Sarinah Thamrin, depan Gedung Jaya, depan Hotel Sari Pan Pasific, depan Bank Syariah Mandiri, Silang Monas Barat Daya (seberang Indosat) dan Wisma Antara.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budiman mengatakan, nantinya masing-masing panggung akan menampilkan pentas sajian hiburan yang berbeda-beda. ‎Mulai dari musik daerah baik dari tanah Betawi seperti gambang kromong dan musik nusantara lainnya.

"Ada juga panggung yang menampilkan musik keroncong, pop, reggae, jazz dan yang utama dangdut juga ada tari-tarian daerah," ucap dia.

Selain itu, beberapa panggung akan diramaikan oleh para bintang tamu, diantaranya grup band Naif, Dewi Dewi, dan artis musik reggae Ras Muhammad.

"Untuk artis ibukota hanya akan ada di dua panggung utama di Bunderan HI dan Silang Monas Barat Daya. Sedangkan panggung lainnya diisi oleh seniman lain yang juga tak kalah bagus. Jadi, setiap panggung dimeriahkan oleh semua kalangan," kata dia.(Ein)