Liputan6.com, Jakarta - Ketua Basarnas Marsda FH Bambang Soelistyo menyatakan korban pesawat AirAsia yang berhasil dievakuasi hingga pukul 18.38 berjumlah 9 jenazah. Jenazah tersebut saat ini telah berada pada sejumlah titik.
"Sampai detik ini yang sudah dipastikan jumlahnya, semuanya ada 9 orang. Dari 9 itu posisinya, 6 sudah di RS Bhayangkara Surabaya, 2Â jenazah di Pangkalan Bun, dan rencana malam ini akan diberangkatkan ke Surabaya, 1 jenazah yang sudah dikonfirmasi ada di KRI Yos Sudarso," kata Soelistyo di kantor Basarnas, Jakarta, Kamis (1/1/2015) malam.
Soelistyo menambahkan, 3 jenazah yang masih berada di Pangkalan Bun maupun di KRI Yos Sudarso semua berjenis kelamin perempuan. Selain mengevakuasi jenazah, tim juga menemukan sejumlah barang yang diduga dari pesawat QZ8501.
"Sampai detik ini yang confirmed adalah untuk penemuan barang dan benda adalah 2 tas hitam, 2 koper abu-abu. Penemuan barang adalah potongan tangga, dan tabung selam, dan serpihan logam, " ujar dia.
Sementara itu tim DVI Polda Jawa Timur saat ini telah berhasil mengidentifikasi satu jenazah berjenis kelamin wanita. Jenazah tersebut atas nama Hayati Lutfiah Hamid. Pihak AirAsia pun telah menyerahkan jenazah Hayati ke pihak keluarga setelah menerima dari Polda Jatim.
Sedangkan 4 jenazah lainnya yang baru tiba di RS Bhayangkara Surabaya adalah berjenis kelamin 2 wanita dan 2 laki. Keempat jenazah itu masih dalam proses identifikasi. (Yus)
Basarnas: Korban AirAsia yang Sudah Dievakuasi 9 Jenazah
Rencananya, 2 jenazah penumpang AirAsia yang di Pangkalan Bun, Kalteng, akan diterbangkan ke Surabaya malam ini.
Advertisement