Liputan6.com, Jakarta - Keluarga dari Kapten Pilot AirAsia QZ8501 Irianto di Nanggulan RT 05 RW 16 Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta menggelar doa bersama atau tahlilan. Acara yang dimulai usai salat isya ini diikuti oleh keluarga, masyarakat dan keluarga besar Lanud Adi Sucipto Yogyakarta.
Keluarga melantunkan doa dipimpjn seorang pemuka agama setempat. Daru Lalito Wistoro, kakak sepupu Irianto mengatakan doa bersama ini untuk memberikan doa kepada bagi saudara mereka yang turut menjadi korban hilangnya pesawat AirAsia QZ8501 di perairan Kalimantan Tengah.
"Kami keluarga besar kapten Irianto menggelar doa bersama untuk yang bersangkutan. Meski belum ketemu, tapi keluarga di Jogja gelar doa bersama," ujar Daru, Jumat (2/12/2015) malam.
Daru memgatakan, doa bersama ini sebenarnya akan dilakukan keluarga Irianto di Jogja beberapa hari yang lalu. Namun pihak keluarga memutuskan untuk menunggu kabar selanjutnya dari berita yang ada, sehingga baru bisa menggelar saat ini.
"Sebenarnya kami akan menggelar doa bersama sesaat setelah ada berita kecelakaan atau accident itu, tapi kami waktu itu masih menunggu dan baru menggelarnya hari ini," ujarnya.
Keluarga, masyarakat dan keluarga Lanud Adi Sucipto terlihat khusyuk menggelar doa bagi kapten pilot Irianto. Walaupun kondisi cuaca di lokasi sedang hujan, doa bersama tetap dilakukan. (Ado)
Keluarga Kapten Pilot AirAsia QZ8501 Gelar Doa Bersama
Keluarga, masyarakat dan keluarga Lanud Adi Sucipto terlihat khusyuk menggelar doa bagi kapten pilot Irianto.
Advertisement