Harlah PPP Kubu Djan Faridz Tanpa SDA dan Elite KMP

Liputan6.com, Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) merayakan hari lahir (harlah) ke-42. PPP kubu Djan Faridz merayakannya di Kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Hanya saja peringatan hari jadi partai berlambang Kabah ini seakan kurang afdal lantaran tidak ada Suryadharma Ali dan Ketua Majelis Syariah Partai KH Maimun Zubair.

Peringatan hari lahir ini diselenggarakan sejak pukul 19.00 WIB tadi. Satu per satu para kader PPP serta pengurus mulai berdatangan. Ketua Umum PPP Djan Faridz baru datang sekitar pukul 19.45 WIB.

Walau tanpa kehadiran Suryadharma Ali atau SDA dan KH Maimun Zubair, acara yang diisi salawat, pemutaran film, dan lagu-lagu bernapaskan Islam tetap dilanjutkan.

Menurut kader PPP yang merupakan anggota DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana atau akrab disapa Haji Lulung, SDA tidak hadir karena sakit. Sedangkan ia memaklumi ketidakhadiran KH Mainum Zubair karena sudah cukup tua.

"Pak SDA sakit, buang air dari pagi katanya. Tapi, ibunya, anaknya, menantunya datang semua. Kalau Mbah Mun, ya mungkin sudah tua kasihan," jelas H Lulung, Senin (5/1/2015) malam.

Selain itu, peringatan harlah juga tidak dihadiri perwakilan pemerintah. Para petinggi Koalisi Merah Putih (KMP) juga tidak tampak hadir. Hanya ada karangan bunga di pintu gerbang dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Golkar versi Munas Bali Aburizal Bakrie.

Djan Faridz menyebut ketidakhadiran pemerintah bukan sebagai suatu masalah besar. Ia yakin kondisi politik PPP tak lama lagi akan kembali baik.

"Kita tidak masalah. Suatu saat mereka kembali," jelas mantan Menteri Perumahan Rakyat tersebut.

Selain kelompok Djan Faridz, kubu Romahurmuziy atau Romi juga menyelenggarakan peringatan hari lahir PPP pada waktu yang sama di Gedung Joang, Menteng, Jakarta Pusat. Hal itu juga ditanggapi dingin oleh Djan.

"Bukan di dua tempat, tapi di 34 tempat. DPW, DPC kan juga merayakan. Kita rangkaian (harlah) sampai Jumat," jelas Djan Faridz. (Ans)