Liputan6.com, Jakarta - Tim SAR gabungan terus berupaya mengevakuasi jenazah korban tragedi AirAsia QZ8501. Setelah badan pesawat ditemukan, evakuasi dipusatkan di sekitar lokasi penemuan badan pesawat. Sampai saat ini total jenazah yang berhasil dievakuasi berjumlah 53 orang.
"Totalnya masih 53 orang. Belum ada tambahan lagi," kata Kepala Humas Basarnas Dianta Bangun di Jakarta, Senin (19/1/2015).
Jenazah terakhir yang berhasil dievakuasi tim SAR gabungan berjumlah 2 orang. Kedua jenazah berhasil dievakuasi ke KRI Teluk Sibolga pada Minggu 18 Januari 2015. Tim juga sudah berhasil membawa jenazah ke Lanud Iskandar Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Jenazah kini masih berada di RSUD Sultan Imanuddin untuk dilakukan identifikasi awal.
"1 Jenazah laki-laki dan 1 jenazah perempuan," lanjut dia.
Untuk hari ini, sejak pagi Tim SAR gabungan sudah memulai operasi. Tim penyelam juga sudah diterjunkan ke lokasi badan pesawat dengan harapan dapat menemukan jasad lainnya. Hanya saja, tim harus berhadapan dengan cuaca buruk yang belum juga mau beranjak dari area operasi.
"Bersamaan dengan ditemukannya 2 jenazah juga kami temukan 3 kursi penumpang dan pelampung," tandas dia.
Dari total 53 jenazah yang berhasil dievakuasi, 51 jenazah sudah berada di RS Bhayangkara, Surabaya, Jawa Timur. Sedangkan 2 jenazah lainya masih berada di RSUD Sultan Imanuddin, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Tim DVI Mabes Polri sudah mengidentifikasi 45 jenazah dan sudah menyerahkannya kepada pihak keluarga. (Ali/Sss)
Basarnas: Total Jenazah Korban AirAsia 53 Orang
Basarnas menyatakan sejak pagi Tim SAR gabungan sudah memulai operasi pencarian korban AirAsia.
Advertisement