Liputan6.com, Surabaya - Memasuki hari ke-26 jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 penerbangan Surabaya-Singapura pada Minggu 28 Desember 2014 lalu, tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur belum juga berhasil mengidentifikasi 6 jenazah di Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya.
"Sampai pukul 15.00 WIB kita masih menunggu hasil identifikasi (6 jenazah), namun hasilnya masih nihil. Belum ada jenazah yang teridentifikasi," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Awi Setiyono saat konferensi pers di posko Crisis Center, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (22/1/2015).
"Tim DVI telah mengecek ke lab Mabes Polri tapi tidak menemukan kecocokan. Sehingga hingga tim kembali mendatangi keluarga untuk melakukan cek ulang," sambung Awi.
Awi mengatakan, total jenazah yang sudah diterima di Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya saat ini sebanyak 53 jenazah. 47 Jenazah di antaranya sudah teridentifikasi.
"6 Jenazah tersebut berlabel B 028, B 044, B 049, B 050, B 051, B 053," jelas dia.
Adapun jenis kelamin dari 47 jenazah yang sudah berhasil diidentifikasi tim DVI, di antaranya 19 jenazah berjenis kelamin perempuan, dan 28 jenazah berjenis kelamin laki-laki.
"Sedangkan 6 jenazah yang masih belum teridentifikasi di antaranya 4 jenazah berjenis kelamin perempuan dan 2 jenazah berjenis kelamin laki-laki," pungkas Awi.
Hari ini 6 jenazah korban pesawat AirAsia QZ8501 kembali ditemukan. Sehingga total korban AirAsia QZ8501 yang sudah berhasil ditemukan sebanyak 59 jenazah. Sebagian dari mereka juga sudah dimakamkan pihak keluarga. (Rmn/Mut)
Hari ke-26, Tim DVI Mulai Kesulitan Identifikasi Jenazah AirAsia?
6 Jenazah yang masih belum teridentifikasi di antaranya 4 jenazah berjenis kelamin perempuan dan 2 jenazah berjenis kelamin laki-laki.
Advertisement