Pengadu Nyali Lompat ke Sungai di Bogor Ditemukan Tewas

Liputan6.com, Bogor - Arman, pemuda berumur 20 tahun yang hanyut di Sungai Ciomas, Bogor, Jawa Barat kemarin akhirnya ditemukan petugas evakuasi hari ini. Dia ditemukan sudah tidak bernyawa di Sungai Cisadane, tepatnya di Kampung Sentul, Desa Cibodas, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.

Kapolsek Ciomas Kompol Riyanto mengatakan, pencarian Arman dimulai sejak pukul 07.00 WIB. Petugas gabungan dari Polsek Ciomas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor dan Polmas Raya diturunkan dalam pencarian korban.

"Akhirnya korban berhasil ditemukan sekitar pukul 17.00. Saat ditemukan posisi korban tengkurap," kata dia di Bogor, Jawa Barat, Senin (26/1/2015).

Riyanto menjelaskan, saat ditemukan kaki Arman muncul di permukaan sungai. Lalu petugas langsung mengevakuasi jasad Arman ke atas perahu karet. Jenazah banyak luka memar akibat terbentur benda tumpul.

"Terdapat luka memar di kepala, badan dan punggung. Jasad korban sudah terseret sejauh sekitar 30 kilometer dari lokasi kejadian," jelas dia.

Sementara paman Arman, Alihjar mengatakan semasa hidup almarhum dikenal baik dan penurut. "Dia sering bercanda sama kakaknya, dia juga nurut sama neneknya," ungkap dia.

Dia tak menyangka keponakannya meninggal karena terseret arus sungai, sebab ia tahu persis keponakannya pandai berenang.

Arman sebelumnya bersama 2 temannya, Syamsudin (23) dan Lukman (18), warga Desa Ciomas Induk, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor adu nyali dengan meloncat ke sungai dari atas jembatan.

Meski pun sungai tidak terlalu lebar, namun arus sungai sangat deras usai diguyur hujan. Lukman dan Syamsudin berhasil menyelamatkan diri, sedangkan Arman hanyut terseret arus sungai. (Rmn)