Liputan6.com, Kuala Lumpur - Presiden Jokowi melakukan kunjungan kenegaraan ke 3 negara ASEAN, yakni Malaysia, Brunei Darussalam, dan Filipina. Negara pertama yang dikunjungi sang Presiden, yakni Malaysia.
Pantauan Liputan6.com, Kamis (5/2/2015), tiba di bandara Internasional Kuala Lumpur, Jokowi bersama Ibu Negara Iriana disambut oleh Perdana Menteri Malaysia Nadjib Razak dan istri. Nadjib dan istrinya pun tampak memberi salam hangat kepada Jokowi.
Setelah bersalaman, Perdana Menteri Malaysia menggelar upacara penyambutan kenegaraan diiringi lagu kebangsaan kedua negara. Saat lagu kebangsaan dikumandangkan, prajurit tentara Diraja Malaysia membunyikan 21 dentuman meriam.
Dentuman meriam tersebut merupakan bentuk kehormatan terhadap tamu negara.
Setelah itu, Jokowi langsung melakukan pemeriksaan jajaran kehormatan pasukan tentara yang menjadi peserta upacara. Setelah upacara selesai, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menuju ke penginapannya di Hotel Shangri-La, Kuala Lumpur.
Rencananya, usai beristirahat sejenak, Jokowi akan berkunjung ke Istana Negara Malaysia untuk memenuhi undangan jamuan makan malam dengan Yang Dipertuan Agung Pemimpin Kerajaan Konstitusional Malaysia Abdul Halim Mu'adzam Shah dan permaisurinya.
"Di sana akan diselenggarakan jamuan santap malam pukul 20.00 waktu Malaysia bersama dengan Yang Mulia Diraja Malaysia," ucap Kepala Protokol Negara Ahmad Rusdi.
Dalam kunjungan kenegaraan kali ini, Jokowi didampingi jajaran menteri di kabinetnya, Menteri Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Hanif Dhakiri, dan Kepala BNP2TKI Nusron Wahid.
Selain membawa jajaran menterinya, Jokowi juga mengajak dua anaknya, yaitu Kaesang Pangarep dan Kahiyang Ayu. Keduanya akan mendampingi Jokowi selama perjalanan di tiga negara tersebut. (Ndy/Ans)
21 Dentuman Meriam Sambut Kedatangan Jokowi di Malaysia
Tiba di bandara Internasional Kuala Lumpur, Jokowi bersama Ibu Negara Iriana disambut oleh Perdana Menteri Malaysia Nadjib Razak.
Advertisement