Sukses

Benhil Banjir, Tukang Ojek Raup Untung

Permukaan air di kawasan Benhil itu bahkan sampai 'memutus' arus kendaraan di jalan depan RS TNI AL Mintohardjo.

Liputan6.com, Jakarta Kawasan Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat menjadi salah satu titik banjir di DKI Jakarta. Sama seperti kawasan lain di Jakarta, banjir yang merendam di Benhil terjadi juga usai hujan deras mengguyur ibukota sejak pagi tadi.

Menurut Syarief, warga setempat, ketinggian air yang merendam di Benhil ini mencapai sekitar 50 cm dan sudah mulai merendam perlahan-lahan sejak siang tadi.

"Banjir sudah datang sejak pukul 11.00 WIB. (Air) sampai kurang lebih 50 cm," kata Syarief di depan RS TNI AL Mintohardjo, Benhil, Jakarta Pusat, Senin (9/2/2015).

Syarief yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang ojek itu mengaku banjir kali ini merupakan yang terparah sepanjang Januari sampai Februari 2015 ini. "RT 012, 013, 015 banjir semua. Yang paling parah RT 015," ucap Syarief.

Permukaan air yang mencapai sekitar 50 cm di kawasan Benhil itu bahkan sampai 'memutus' arus kendaraan di jalan depan RS TNI AL Mintohardjo, baik dari arah Tanah Abang menuju Sudirman maupun sebaliknya. Pantauan Liputan6.com, banyak kendaraan, baik roda 2 maupun roda 4 terpaksa balik arah karena tingginya permukaan air di titik tersebut. Namun, ada pula dari mereka yang nekat menerobos dengan resiko mati mesin.

Meski demikian, Syarief mengaku bersyukur dengan keadaan seperti ini. Meski pasti ada dukanya, namun di balik itu semua ada berkah tersendiri bagi Syarief. Sebab ia dapat meraup untung lebih besar dari pekerjaannya mengojek.

"Kalau banjir mah biasa. Tapi saya sih bersyukur, karena saya narik ojek penghasilan jadi nambah. Kan mobil angkot sama bajaj nggak berani lewat. Kita (ojek) motong jalan," ujar Syarief merinci kelebihan roda 2 ketimbang roda 4 saat banjir seperti ini. (Osc/Yus)

Video Terkini