Perempuan Yogya Sampaikan Petisi Antikorupsi ke Jokowi

Liputan6.com, Yogyakarta - Kedatangan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Yogyakarta digunakan Gerakan Perempuan Indonesia Antikorupsi untuk menyampaikan petisi. Koordinator Gerakan Perempuan Indonesia Antikorupsi Yogyakarta Paramita Iswari mengatakan jika petisi ini bertujuan menyampaikan isi petisi yaitu perempuan Indonesia peduli dengan Indonesia bersih dari korupsi.

Petisi ini langsung diberikan kepada Jokowi di Hotel Ina Garuda Yogyakarta. Kemunculan petisi itu salah satunya adalah karena kisruhnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Polri.

"Kita ingin menyampaikan ke Jokowi bahwa kaum perempuan Indonesia peduli dengan Indonesia bersih dari korupsi. Cuma itu inti dari petisi yang kita sampaikan langsung tadi ke presiden," ujar Paramita di Yogyakarta, Rabu (11/2/2015).

Paramita mengatakan, sebelum bertemu dengan Jokowi, ia bersama puluhan perempuan sudah menggelar aksi damai di Gedung Agung sejak pagi. Sebelumnya, aksi serupa dimulai di daerah lainnya yaitu di Jakarta.

Aksi ini sebagai bentuk dari suara perempuan bahwa korupsi sudah mendarah daging di tengah masyarakat. Harapannya aksi ini dapat mengingatkan masyarakat agar menjauhi korupsi.

"Jakarta sudah aksi kemarin di KPK sudah dilakukan. Permasalahan perempuan ibu ibu anak anak. Korupsi sudah mendarah daging itu perempuan dirugikan. Korupsi terjadi di mana-mana ada si pasar sekolahan dan lain lain," ujar dia.

Paramita memaparkan, usai pemberian petisi ini nantinya dilanjutkan aksi damai yang akan digelar oleh perempuan-perempuan di seluruh Indonesia. Aksi ini akan digelar pada Sabtu 14 Februari mendatang. (Ans)