Sukses

Gubernur Lemhanas: Demo Anti-AS Mengorbankan Bangsa

Unjuk rasa anti-AS dinilai tak proporsional oleh Gubernur Lemhanas Ermaya Suradinata. Hal itu berarti mengorbankan jati diri sebagai bangsa beradab.

Liputan6.com, Jakarta: Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Ermaya Suradinata menilai unjuk rasa kelompok tertentu yang menentang serangan Amerika Serikat ke Afghanistan, belakangan ini sudah tak proporsional. Sebab, aksi tersebut justru mengorbankan kepentingan bangsa demi membela negara lain. "Hal itu sama dengan mengorbankan jati diri bangsa," tandas Ermaya kepada SCTV, Sabtu (13/10).

Di mata Ermaya, seharusnya bangsa Indonesia memperluas pergaulan internasional atau memperbanyak teman dari penjuru dunia. "Bukannya membuat musuh," ujar Ermaya. Dengan memperbanyak teman, Indonesia diharapkan menjadi kuat. Ermaya juga menginginkan masyarakat lapisan bawah memperkuat pertahanan internal terlebih dahulu. Sebab, jika masyarakat desa memperkuat diri termasuk dalam pertahanan ekonomi, maka ketahanan Indonesia pun menjadi handal.(SID/Diah Kusuma dan Agus Kusnohadi)
    Video Terkini