Sukses

Pimpin PAN, Hatta Rajasa Diibaratkan Lionel Messi

Hatta Rajasa diibaratkan seperti sosok gelandang Barcelona Lionel Messi yang telah 'bermain baik' pada periode kepemimpinan saat ini.

Liputan6.com, Jakarta - Partai Amanat Nasional (PAN) segera menggelar Kongres di Bali pada 28 Februari hingga 2 Maret mendatang. Hatta Rajasa kembali mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PAN. Ia bersaing dengan kandidat lain, Zulkifli Hasan. Dukungan mulai mengalir dari internal partai kepada kedua calon.

Ketua Fraksi PAN di DPR, Tjatur Sapto Edy mengaku dirinya mendukung Hatta Rajasa. Menurut dia, sebagai pemimpin, calon wakil presiden pada Pemilu 2014 itu ibarat sosok gelandang Barcelona Lionel Messi yang telah 'bermain baik' pada periode kepemimpinan saat ini. Menurut dia, apabila seorang pemain bola sedang bermain baik, maka hendaknya tidak perlu diganti dengan pemain lainnya.

"Kalau PAN kan sekarang berhasil dipimpin Pak Hatta, jadi tidak perlu diganti," ujar Tjatur yang juga menilai Hatta juga bermain baik seperti gelandang Liverpool Steven Gerrard dan gelandang Tim Nasional Evan Dimas di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (24/2/2015).

Ada pendapat menyeruak bahwa seorang kader PAN yang sudah pernah menjabat Ketum tidak bisa menjabat sebagai pimpinan partai lagi. Namun menurut Tjatur, hal itu tidak benar. Kata dia, tak ada aturan tersebut dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).

"Tidak ada satu aturan pun di partai (PAN) yang menghalangi kader apabila diberi amanah untuk lebih dari satu kali menjadi ketua umum," kata Tjatur.

Dia mengaku mendukung Hatta kembali memimpin PAN lantaran sudah terbukti bisa membawa partai ke arah perubahan yang positif. Dia menjamin Hatta tetap melakukan regenerasi kader seperti yang selama ini dilakukan dengan memberikan kesempatan kepada anak muda.

"Regenerasi adalah mempersiapkan orang dengan baik, bukannya mengganti orang per orang," jelas dia.

Selain itu, Tjatur memastikan jika diberi amanat menjadi Ketum PAN periode 2015-2020, Hatta akan tetap merangkul kubu pendukung Zulkifli Hasan. Menurut dia, Hatta tidak akan menyingkirkan orang yang tidak mendukungnya.

"Kalau diberikan amanah lagi, Pak Hatta akan tetap merangkul kubu lawan. Bukan hanya dirangkul, bahkan dipeluk juga," kata Tjatur.

Dia mencontohkan hal tersebut terjadi pada dirinya. Yakni pada saat Kongres PAN di Batam 5 tahun silam, ia tidak mendukung Hatta Rajasa. Namun, Tjatur saat itu justru dipercaya oleh Hatta untuk menjadi Ketua Fraksi PAN di DPR. "Pak Teguh Juwarno juga tidak mendukung Pak Hatta Rajasa, tapi dipercaya jadi Ketua Komisi," tuturnya.

Masih kata Tjatur, dalam kongres PAN mendatang, pihaknya akan memaparkan bukti nyata kinerja Hatta Rajasa kepada para kader. Menurutnya, pihaknya tidak akan melakukan hal negatif dalam berusaha meraih simpati untuk mendulang suara. "Ini kan kompetisi sehat antara 2 kandidat. Kita sampaikan ke teman-teman khususnya voters kenyataan yang ada," tandas Tjatur. (Riz)

  • Politikus, mantan menteri kabinet Susilo Bambang Yudhoyono, Ketua PAN, Calon Wakil Presiden berpasangan dengan Prabowo Subianto.
    Politikus, mantan menteri kabinet Susilo Bambang Yudhoyono, Ketua PAN, Calon Wakil Presiden berpasangan dengan Prabowo Subianto.

    Hatta Rajasa

  • PAN