Liputan6.com, Cimahi - Kepergian Firman, mahasiswa UPI Bandung yang tewas akibat terseret mobil Honda City sejauh 30 kilometer masih menyisakan duka bagi keluarga. Di kamar Firman, masih tergantung jaket almamater bertuliskan Fakultas Tehnik Mesin. Menurut Supardi, ayah korban, beberapa hari sebelum tewas anaknya kerap mengurung diri di kamar.
Seperti Ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (1/3/2015), Polres Cimahi, Jawa Barat, rencananya akan menggelar reka ulang kasus ini. Sementara tersangka bernama Yana terancam hukuman 12 tahun penjara, karena dengan sengaja tidak memberikan pertolongan pada korban dan melarikan diri.
Firman terseret mobil yang dikemudikan Yana pada Jumat 27 Februari malam lalu, setelah sepeda motor yang dikemudikannya bersenggolan dengan sepeda motor lain di Jalan Raya Kebon Kopi, Cimahi.
Korban terpental ke arah mobil pelaku dan masuk ke kolong mobil. Bukannya menghentikan mobil, Yana malah tancap gas dan nekat masuk ke jalan Tol Pasirkoja. Pelaku baru berhenti di gerbang Tol Cikamuning setelah menyeret korban sejauh 30 kilometer. (Dan/Sun)