Liputan6.com, Cilacap - Myuran Sukumaran dan Andrew Chan, dua terpidana mati anggota Bali Nine, telah tiba di Cilacap, Jawa Tengah. Keduanya berada di daerah itu untuk menjalani eksekusi mati di Lapas Nusakambangan.
Dua warga negara Australia yang menjadi gembong narkoba itu dipindahkan dari Lapas Kerobokan, Bali, ke Cilacap menggunakan pesawat carter Wings Air dengan nomor penerbangan ATR-72-600 PK-WGO. Dengan pengawalan ketat, pesawat mendarat di Bandara Tunggul Wulung, Cilacap, pukul 08.16 WIB, Rabu (4/3/2015).
Kejaksaan Agung hingga saat ini belum mengumumkan kapan keduanya akan dieksekusi. Namun diperkirakan, Myuran dan Andrew akan menghadapi regu tembak dalam beberapa hari lagi.
Mengetahui hal ini, Perdana Menteri Australia Tony Abbott, seperti dikutip dari bbc.co.uk pada Rabu (4/3/2015) mengatakan, "merasa jijik" membayangkan keduanya akan dihukum mati.
Duo Bali Nine itu divonis mati setelah tertangkap menyelundupkan heroin seberat 8,2 kilogram pada 17 April 2005 dari Bali ke Australia. Pemerintah Australia berusaha keras membatalkan eksekusi mati itu dan meminta Presiden Joko Widodo atau jokowi memaafkan keduanya. Namun Presiden Jokowi bergeming dengan alasan Indonesia tengah perang melawan narkoba. (Sun/Yus)
Duo Bali Nine Myuran Sukumaran dan Andrew Chan Tiba di Cilacap
Dengan pengawalan ketat, pesawat yang membawa Myuran Sukumaran dan Andrew Chan mendarat di Bandara Tunggul Wulung, Cilacap pukul 08.16.
Advertisement