Sukses

Persempit Gerak Perampok Emas, Polres Cimahi Gelar Razia Besar

Sekitar 200 personel polisi diterjunkan dalam razia besar-besaran untuk mempersempit gerak begal motor dan perampok emas 2 hari lalu.

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria digelandang setelah tertangkap usai aksi kejar-kejaran dengan polisi. Sejumlah pengendara motor lain juga bernasib sama. Mereka ditangkap setelah menghindari razia di ruas Jalan Raya Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, dini hari tadi.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (10/3/2015), saat diperiksa para pengendara tersebut tidak dapat menunjukkan surat-surat kendaraan. Tak hanya sepeda motor, sejumlah kendaraan roda 4 pun tak luput dari pemeriksaan.

Razia yang melibatkan 200 personel Polres Cimahi ini digelar untuk mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan seperti begal motor dan perampokan. Karena akses jalan ini menghubungkan Bandung Barat menuju Cikalong Wetan, Cianjur, dan Sukabumi sebagai daerah perbatasan yang rawan untuk pelarian pelaku.

Operasi ini sekaligus untuk menelusuri gerak kawanan perampok toko emas di Kampung Cijawal, RT 01/06, Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, Minggu 8 Maret kemarin.

Kawanan perampok bersenjata api itu menguras toko emas di Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat. Perampok menggasak 9 kilogram emas yang dipajang dietalase serta sejumlah uang tunai. Total kerugian sang pedagang diperkirakan mencapai Rp 2 miliar.

Dalam olah TKP yang dilakukan Senin 9 Maret, polisi menemukan selongsong peluru yang dimuntahkan dari senjata api 4 orang kawanan perampok. (Nfs/Yus)