Sukses

Di Tengah Ribuan Pelayat Olga Syahputra, Bocah Lepas dari Ibunya

Bocah bernama Intan berusia 10 tahun itu terus menangis. Ia dibawa ke kantor TPU.

Liputan6.com, Jakarta - Proses pemakaman komedian kondang Olga Syahputra telah menyisakan banyak cerita. Mulai dari lautan manusia hingga pedagang minuman yang dagangannya laris manis diserbu para pelayat. Peristiwa lain yang turut terjadi yakni lepasnya seorang bocah dari tangan orangtuanya.

Bocah 10 tahun bernama Intan itu hanya bisa menangis dan dibawa warga ke Kantor Tempat Pemakaman Umum Malaka, Jakarta Timur. Intan mengaku kehilangan sang bunda dan tantenya. Bocah malang itu terus menangis.

Sesampainya di kantor TPU, petugas langsung mengumumkan kepada masyarakat. "Kami umumkan, ada anak hilang bernama Intan. Bagi orangtuanya, namanya ibu Yeyet dari Babelan harap datang ke Kantor TPU Malaka," ujar petugas bernama Urip, Sabtu (28/3/2015).

Intan lepas dari tangan orangtuanya ditengah ribuah pelayat yang memadati lokasi pemakaman Olga Syahputra. Dia hanya bisa duduk termenung di ruang tunggu kantor menunggu kedatangan orangtuanya. Gadis kecil yang mengenakan kaos hijau dan kerudung putih itu tetap menangis.

Polisi dan petugas berusaha menenangkannya. Hingga berita ini ditulis, belum ada keluarga yang menemuinya. Justru warga yang tidak berkepentingan malah mengerubungi kantor tersebut.

Tidak hanya Intan. Sebelumnya, seorang bocah laki-laki bernama Adit juga lepas dari tangan keluarganya. Namun seorang anggota keluarga berhasil menemukan Adit.

Proses pemakaman Olga Syahputra di TPU Malaka, Jakarta Timur, disaksikan ribuan warga. Mereka ingin mengiringi  jenazah Olga hingga di peristirahatan terakhir. Sejak Sabtu pagi mereka sudah berbondong-bondong datang ke lokasi pemakaman.

Hampir seluruh area TPU Malaka dipenuhi warga. Bahkan, satu satunya pintu masuk TPU sudah tertutup lautan warga. Padahal jenazah Olga Syahputra saat itu belum tiba di pemakaman.

Mereka kehilangan komedian yang dikenal sebagai sosok murah hati tersebut yang meninggal di usia 32 tahun setelah dirawat hampir setahun di Singapura.

Ia mengembuskan napas terakhirnya di RS Mount Elizabeth, Singapura, Jumat 27 Maret 2015 pukul 17.17 waktu setempat. Olga Syahputra meninggal usai berjuang melawan penyakit meningitis yang bersarang di tubuhnya selama setahun terakhir. (Ans/Sun)