Liputan6.com, Jakarta - Polres Jakarta Pusat menggelar hasil penggerebekan produksi air zamzam palsu, minyak zaitun dan madu yang berlabel dari Timur Tengah. Selain menyita barang bukti, polisi juga meringkus 5 tersangka.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Kamis (2/4/2015), berbekal air mineral, para tersangka memalsukan air zamzam lengkap dengan label bertuliskan huruf Arab. Begitu pula pada produk minyak zaitun yang sebenarnya minyak goreng biasa dan juga dilengkapi pita cukai.
Para tersangka akan dijerat dengan pasal berlapis, di antaranya pemalsuan produk dan Undang-Undang Perlindungan Konsumen.
Kasus serupa pernah terjadi pada awal Januari 2014 di Semarang, Jawa Tengah. Untuk itu pihak Kementerian Agama meminta masyarakat untuk teliti sebelum membeli air zamzam yang beredar di Tanah Air. Diharapkan pula masyarakat mengenali ciri khas air zamzam.
Sementara para pedagang kurma dan air zamzam di Pasar Tanah Abang beraktivitas seperti biasa. Mereka tidak terpengaruh dengan penggerebekan produksi air zamzam palsu oleh polisi. Mereka meyakini air zamzam yang dijual adalah asli yang didatangkan dari Arab Saudi.
Namun demikian, terbersit sedikit rasa khawatir jika kasus air zamzam palsu itu menyebabkan menurunnya omzet penjualan mereka. (Dan/Ans)
Air Zamzam Palsu, Polisi Jakpus Tetapkan 5 Tersangka
Berbekal air mineral, para tersangka memalsukan air zamzam lengkap dengan label bertuliskan huruf Arab.
Advertisement