Sukses

7 Kepala Negara Bakal Mendarat di Bandara Soetta

Saat tiba di bandara Soekarno Hatta, para tamu negara peserta KAA rencananya langsung menuju ruang VIP di Terminal 1.

Liputan6.com, Tangerang - Ada 7 kepala negara diperkirakan menghadiri Konferensi Asia-Afrika (KAA) melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta). Pengamanan di sekitar bandara pun diperketat, sebagaimana standar keamanan presiden atau tamu negara.

Senior General Manager (SGM) Zulfahmi mengatakan, hari ini diperkirakan ada 3 kepala negara yang akan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta. Yakni Presiden Korea Utara Kim Yong Nam tiba sekitar pukul 12.50 WIB menggunakan pesawat Garuda GA-891.

Pada pukul 22.05 WIB Presiden Palestina Rami Hamdallah menggunakan pesawat Qatar Airways QR-954. Kemudian pada pukul 22.30 WIB Wakil Presiden Liberia Joseph N Boakaai menggunakan pesawat Emirate EK-358.

"Sisanya itu masih konfirm lagi dari negaranya masing-masing. Paling telat itu besok (21 April) mereka sampai. Sementara sisanya ada yang landas di Halim Perdanakusuma," ujar Zulfahmi saat ditemui di Terminal 2D, Bandara Internasional Soetta, Tangerang, Banten, Senin (20/4/2015).

Saat tiba di bandara Soekarno-Hatta, kata Zulfahmi, mereka rencananya langsung menuju ruang VIP di Terminal 1. Terkait keamanan, otoritas bandara bekerjasama dengan gugus tugas komandan khusus pengamanan bandara, polresta setempat. Termasuk ruang VIP, pun dijaga ketat dengan standar keamanan presiden.

"Sudah wewenang keamanan dari pusat, kami hanya menyediakan tempat," ujar dia.

Terkait arus lalu lintas, Zulfahmi mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satpol PP setempat, untuk melarang truk bermuatan berat memasuki Jalan Rawa Bokor atau seputaran Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Jikapun akan ada kepala negara yang melewati, Zulfahmi menambahkan, pengamanan pun dilakukan dengan radius 200 sampai 300 meter dari lalu lintas iring-iringan kepala negara.

Konferensi Asia-Afrika (KAA) yang berlangsung 19-24 April 2015 ini rencananya akan digelar di Jakarta dan Bandung. Konferensi yang digelar setiap 10 tahun sekali ini akan dihadiri 32 kepala negara dan 107 delegasi tinggi dari perwakilan negara.

Kepala negara dan kepala pemerintahan yang telah mengonfirmasi akan hadir antara lain Brunei Darussalam, Jordania, Swaziland, Tiongkok, Korea Utara, Iran, Madagaskar, Malawi, Myanmar, Namibia, Sudan, Timor Leste, Vietnam, Zimbabwe, Bangladesh, Kamboja, Mesir, Gabon, Malaysia, Nepal, Pakistan, Palestina, Singapura, dan Thailand.

Sementara 6 wakil kepala negara atau wakil kepala pemerintahan yang telah mengonfirmasi akan menghadiri Peringatan ke-60 KAA ini, yakni dari Aljazair, Angola, Liberia, Filipina, Seychelles, dan Zambia. (Rmn/Mut)