Liputan6.com, Pacitan - Tak kuat diterjang hujan deras terus-menerus, tebing setinggi 60 meter di Pacitan, Jawa Timur longsor dan menutup jalan utama Pacitan menuju Ponorogo.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (22/4/2015), longsor terjadi di jalur utama Pacitan menuju Ponorogo tepatnya di Desa Gemaharjo, Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan. Â
Material longsor yang berupa tanah dan batu menimpa 2 mobil yang sedang melintas. Di antaranya sebuah minibus yang dikemudikan Aris Setiono asal Palembang yang mengalami kerusakan parah akibat tertimpa material longsor.
Sementara 8 penumpang yang ada di dalam mobil terpaksa dirawat di puskesmas setempat karena terluka dan shock.
Material longsor berupa tanah dan pohon tumbang juga menutupi badan jalan di Dusun Satu, Desa Tetehosi, Kecamatan Gunung Sitoli, Sumatera Utara yang menuju 6 desa lainnya. Warga dan pengendara sepeda motor pun harus berhati-hati saat melintas.
Untuk membersihkan material longsor warga hanya menggunakan alat seadanya, lantaran alat berat milik instansi terkait tak kunjung datang.
Peristiwa ini sudah terjadi 2 kali pada lokasi yang sama. Meski tidak ada korban jiwa, sejumlah warga yang melintas saat longsor mengalami luka akibat reruntuhan longsor. Bahkan jaringan listrik di 6 desa untuk sementara waktu padam disebabkan tiang listrik dan kabel jaringan putus dihantam pohon tumbang. (Mar/Ans)
Tebing 60 Meter Longsor, Jalur Pacitan Menuju Ponorogo Tertutup
Longsor terjadi di jalur utama Pacitan menuju Ponorogo tepatnya di Desa Gemaharjo, Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan.
Advertisement