Liputan6.com, Jakarta - Ratusan kendaraan nyaris tidak bergerak sekitar 2 jam di Jalan Dharmawangsa, Jakarta Selatan malam tadi. Kendaraan yang hendak menuju arah Mampang, Fatmawati, Panglima Polim pun tidak punya pilihan termasuk untuk berbalik arah ke kawasan Senayan.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Senin (4/5/2015), kemacetan parah berlangsung setelah hujan mengguyur kawasan ini mulai petang tadi. Ditambah kondisi lampu pengatur lalu lintas yang tidak berfungsi. Para pengendara pun akhirnya hanya pasrah. Sebagian memilih istirahat atau keluar dari mobilnya karena kelelahan. Â
Kemacetan tidak hanya dipicu oleh guyuran hujan deras sehingga menimbulkan genangan air di sejumlah titik, tapi juga akibat jumlah volume kendaraan yang semakin tidak terkontrol.
Kondisi yang sama juga melanda ruas Jalan Raya Salemba menuju Matraman, Jakarta Pusat. Sejak Senin petang arus kendaraan sudah berjalan merayap sejak dari Jalan Kramat Raya selepas Senen. Kemacetan yang mencapai 3 kilometer ini dipicu guyuran hujan deras dan bertepatan dengan jam pulang kantor.
Sayangnya di tengah kemacetan tidak terlihat adanya polisi yang mengatur lalu lintas saat pengendara menerobos jalur Bus Transjakarta atau rambu-rambu lain.
Hujan deras yang disertai angin kencang juga menumbangkan sejumlah pohon di Jalan Tegalan, Pal Meriam, Matraman, Jakarta Timur. Pohon angsana setinggi 10 meter dengan diameter 60 sentimeter ini menimpa sebuah warung kopi dan balai milik warga. (Mar/Ado)
Lalu Lintas di Ibukota Tak Bergerak Usai Hujan Deras
Kendaraan yang hendak menuju arah Mampang, Fatmawati, Panglima Polim pun tidak punya pilihan termasuk untuk berbalik arah ke Senayan.
Advertisement