Sukses

Pemprov DKI Gelontorkan Hibah Rp 67,4 Miliar untuk Bogor

Bupati Bogor Nurhayanti mengatakan dana tersebut dialokasikan untuk program normalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung.

Liputan6.com, Bogor - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyetujui bantuan dana untuk program pengendalian banjir bagi Pemerintah Kabupaten Bogor Rp 67,4 miliar. Jumlah ini lebih kecil dari dana yang duajukan sebelumnya oleh Pemkab Bogor yakni Rp 100 miliar.

Dana yang akan cair pada Juni nanti itu, kata Bupati Bogor Nurhayanti, akan dialokasikan untuk program normalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung, antara lain dengan penanaman pohon, pembuatan biopori, dan pembuatan sumur resapan di sepadan Sungai Ciliwung.

"Dana hibah sangat diperlukan untuk membantu kegiatan-kegiatan kelanjutan program penanggulangan banjir Jakarta," ujar Nurhayanti di Pendopo Bupati Bogor, Kamis (7/5/2015).

Selain normalisasi DAS Ciliwung, lanjut Nurhayanti, Pemda Bogor juga menganggarkan pembebasan lahan untuk perluasan Situ Cikaret dan Situ Kebantenan. Selain itu juga pengadaan 2 unit eksavator, 2 unit pengeruk (Ponton), dan 5 unit truk.

"Dana hibah tersebut juga termasuk dalam penataan lahan pasar hewan di Jonggol, pembangunan rumah pemotongan hewan di Cibinong, Citaringgul, dan Jonggol," ungkap dia.

Sedangkan dalam bidang penataan transportasi Jakarta, Bogor akan membantu pembangunan 4 halte Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB). "Ada 5 program yang tahun ini belum terealisasikan akan ditunda dan dimasukan pada dana hibah tahun depan," ucap Nurhayanti.

Sekertaris Daerah Kabupaten Bogor Adang Suptandar menambahkan, dana hibah itu bisa cair setelah Pemkab Bogor membuat rencana detail teknis pelaksanaan program-program tersebut.

"Kami akan segera merespon dengan membuat rencana detail, termasuk tender pengerjaan proyeknya. Target paling lambat selesai akhir Mei, sehingga Juni sudah mendapatkan dana dan mengeksekusinya," ungkap Adang.

Berbeda dengan Kabupaten Bogor, Pemerintah Kota Bogor menerima Rp 13 miliar dari Pemprov DKI.

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, akan menggunakan dana hibah tersebut untuk membuat sumur resapan, pembuatan biopori, dan normalisasi situ yang ada di Bogor. (Sun/Yus)