Liputan6.com, Jakarta - Umat Buddha di Tanah Air, termasuk di Jakarta, akan merayakan Waisak pada hari ini. Terkait itu, Polda Metro Jaya menyiapkan 3 SSK (Satuan Setara Kompi) atau sekitar 300 personel dari Satuan Sabhara, Intelkam, Brimob dan Lalulintas sebagai jaminan keamanan dalam perayaan Waisak.
"Polda Metro menjamin aman. Kita sudah siapkan personel baik dari Satwil maupun Polda Metro Jaya," ucap Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Muhammad Iqbal di Jakarta, Senin (1/6/2015) malam.
Meski tak menyebutkan jumlah pasti, ada puluhan vihara atau wihara di Jakarta yang akan mendapat pengamanan dari polisi. Iqbal mengatakan wihara-wihara besar mendapat pengamanan skala prioritas. Juga wihara yang pernah mendapatkan ancaman teror.
"Untuk vihara besar kita berikan pengamanan yang ekstra karena diperkirakan pengunjungnya juga banyak. Polda Metro Jaya akan berkoordinasi dengan panitia di tempat peribadatan untuk menyisir vihara agar terhindar dari gangguan serta ancaman kamtibmas," beber Iqbal.
Tak hanya itu, imbuh Iqbal, Polda Metro Jaya pada Senin malam juga menggelar cipta kondisi operasi skala besar di beberapa titik rawan dan juga razia opensif untuk mengantisipasi adanya pengendara yang membawa senjata tajam, senjata api, bahan peledak, narkotika dan barang berbahaya lainnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Liputan6.com, saat puncak Tri Suci Waisak pada hari ini, umat Buddha bersama para biksu bakal melakukan prosesi jalan kaki dengan membawa api dharma dan air berkah dari Candi Mendut melewati Candi Pawon, hingga Candi Borobudur.
Presiden Joko Widodo pun rencananya menghadiri acara seremonial perayaan Waisak 2015 di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, malam nanti. (Ans)