Rute Transjakarta Koridor I dan II Dialihkan Sore Ini

Liputan6.com, Jakarta - Arak-arakan mobil bakal memeriahkan Jakarta sore ini. Arak-arakan yang dikemas dalam Jakarnaval itu akan bermula di silang timur Monas menuju Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Thamrin hingga ke Bundaran Hotel Indonesia.

Jika jumlah pengunjung membludak, Polda Metro Jaya dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan mengalihkan arus lalu lintas di sejumlah jalan. Pengalihan arus ini juga berlaku pada jalur Transjakarta (busway) Koridor I (Blok M-Kota) dan koridor II (Pulo Gadung-Harmoni).

"(Pengalihan) Transjakarta juga situasional. Tapi saat pawai sore mobil hias lewat, kemungkinan tidak bisa melintas. Banyak masyarakat juga, penuh, ramai," kata Kepala Sub-Direktorat Pendidikan dan Rekayasa Ditlantas Polda Metro Jaya AKB Warsinem saat dihubungi, Minggu (7/6/2015).

‎Kepala Dinas Perhubungan Benyamin Bukit mengatakan 300 petugas gabungan dari Polri dan Dishub DKI yang mengamankan dan mengawal Jakarnaval 2015. "Kami akan mengerahkan 150 personel dibantu 150 anggota kepolisian. Jadi ada 300 orang," kata Benjamin.

Pantauan Liputan6.com, jalur yang akan dilalui arak-arakan acara Jakarnaval masih dipenuhi oleh ribuan warga yang melakukan kegiatan Car Free Day. Belum ada kendaraan-kendaraan hias yang akan mengikuti acara. Namun, puluhan anggota polisi dari Jalur Bundaran HI hingga Jalan Thamrin sudah bersiaga di tempat.

Jakarnaval 2015 digelar pada Minggu 7 Juni 2015 pukul 12.00-19.00 WIB. Ada 35 komunitas hobi, seni dan budaya, 22 mobil hias dari berbagai SKPD, BUMD, BUMN serta pihak swasta. Puluhan artis, band ternama Ibu Kota, kelompok marching band, dan atraksi dari komunitas paramotor Indonesia akan meramaikan parade seni budaya terbesar di Jakarta tersebut.

Artis yang bakal meramaikan panggung di pelataran Monas, antara lain Trio Macan, Zaskia Gothik, Ras Muhammad, Kerispatih, dan D'Masiv.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta Purba Hutapea mengatakan ada yang beda pada Jakarnaval tahun ini. Perbedaan itu ada pada gelaran pertunjukan seni jalanan yang melibatkan 488 orang. Pertunjukan tersebut dikemas dalam satu cerita tentang Jakarta yang bersifat kontemporer.

"Mereka akan mempertunjukkan berbagai kegiatan seni yang berbau Jakarta. Jakarta yang majemuk dan beraneka ragam," kata Purba dalam acara jumpa pers Jakarnaval 2015 di Monas, Jakarta Pusat, Kamis 4 Juni 2015 lalu.

Purba menuturkan dalam Jakarnaval tahun ini melibatkan kelompok masyarakat, profesi, berbagai komunitas hobi dan seni budaya yang ada di Jakarta. Tema Jakarnaval 2015 yakni "Gempita Jakarta." Artinya, semua kelompok lapisan masyarakat dapat mengekspresikan dirinya, keunikan, dan kreativitas.

"Selain menjadi forum sosialisasi berbagai kelompok dan pembangunan yang ada di Jakarta, diharapkan dari ajang ini dapat meningkatkan jumlah wisatawan lokal maupun mancanegara untuk datang ke Jakarta," jelas Purba.

Pada Jakarnaval 2015, kegiatan hiburan dan panggung utama terletak di pelataran Monas dan dimulai sejak pukul 12.00 WIB. Tidak ketinggalan pameran produk dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta komunitas.

Parade ini merupakan salah satu rangkaian acara peringatan ulang tahun DKI Jakarta ke-488. (Bob/Yus)