Liputan6.com, Yogyakarta - Dewi Wulandari menceritakan tentang komunikasi terakhir dengan suaminya, Lettu Pandu Setiawan, Kopilot Hercules A-1310 yang jatuh di Kota Medan.
Wanita berjilbab ini mengaku sempat berkomunikasi lewat media Blackberry Messenger. Namun, pesannya yang terakhir tidak dibalas oleh sang suami.
"Terakhir BBM 07.30 WIB, dia bilang, 'Bunda, Mas tidur dulu ya.' Terus saya bales sudah enggak dibales lagi," ujar Dewi, Selasa (30/6/2015) di kediaman Pandu di Dusun Patukan Ambarketawang, Gamping, Sleman.
Namun, dia mengaku tidak memiliki firasat apapun sebelum kecelakaan terjadi.
Menurut dia, suaminya merupakan sosok yang pendiam. Namun, sangat peduli dengan keluarga. Dewi kenal Pandu untuk pertama kali saat duduk di bangku sekolah di SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta.
Ketika itu, lanjut Dewi, Pandu sudah menyampaikan jika bercita-cita menjadi pilot sejak kecil.
Meski sudah 3 bulan menikah, keduanya terakhir bertemu pada awal Ramadan. Selama ini, keduanya memang terpisah jarak karena Pandu harus bertugas di luar kota.
"Biasanya telpon tapi enggak telepon. Terakhir ketemu awal puasa Jumat, Sabtu, Minggu. Minggu ini mau ke sana sama ibu sama adik," kata Dewi.
Wanita yang sah menjadi istri Pandu pada 25 April 2015 itu masih menunggu kabar kejelasan dari pihak terkait. Dia berharap ada kabar baik tentang suaminya.
"Semoga Mas Pandu baik-baik saja. Nunggu kabar lagi," tegas Dewi. (Bob/Yus)
Kopilot Hercules: Bunda, Mas Mau Tidur Dulu Ya...
Istri Lettu Pandu Setiawan, Dewi Wulandari, mengatakan kopilot Hercules yang jatuh di Medan itu mengaku ingin istirahat saat berkomunikasi.
Advertisement