Sukses

Sakit, Nyawa Kopda Endra Selamat dari Kecelakaan Hercules

Menurut Rizwar, Kopda Endra W digantikan prajurit lainnya, Kopda Dani Setyo W. Penggantinya ini dipastikan sudah menjadi korban kecelakaan.

Liputan6.com, Pekanbaru - Nasib baik menghampiri anggota Pasukan Khas (Paskhas) Lanud Roesmin Nurjadin, Kopda Endra W. Gara-gara sakit, ia urung berangkat ke Natuna, Kepulauan Riau, menggunakan Pesawat Hercules A-1310, yang jatuh di Medan, Sumatera Utara, Selasa 30 Juni kemarin.

Sebelumnya, ujar Kepala Penerangan dan Perpustakaan Lanud, Kapten Sus Rizwar. Kopda Endra W terdaftar akan bertugas di Satuan Radar di Natuna. Ia dijadwalkan berangkat bersama 9 personel Paskhas lainnya yang menjadi korban kecelakaan.

"Sebelumnya, Endra W sempat dinyatakan menjadi korban pada Selasa (30 Juni 2015). Satu hari kemudian, Rabu (1/7/2015), baru diketahui kalau dia masih berada di Pekanbaru karena sakit," sebut Rizwar.

Menurut Rizwar, Kopda Endra W digantikan prajurit lainnya, Kopda Dani Setyo W. Penggantinya ini dipastikan sudah menjadi korban kecelakaan.

"Endra W tidak ikut serta dalam keberangkatan menuju dinas ke Tanjung Pinang karena sakit. Ia lalu digantikan Kopda Dani Setyo W, yang kemudian jadi salah satu dari 10 anggota Paskhas korban pesawat Hercules," papar Rizwar, Rabu (1/7/2015).

Data dari Lanud Roesmin Nurjadi menyebutkan, 10 anggota Paskhas yang menjadi korban jatuhnya Hercules adalah Sertu Irianto Sili, Serda Sugianto, Kopda Mujiman, Kopda Sariyanto, Kopda Dani Setyo W (pengganti Kopda Endra), Kopda Eria Ageng, Pratu Sepri Doni, Pratu Warsianto, Pratu Rudi Haryono, dan Pratu Ardianto Wibowo.

"10 anggota Paskhas tersebut sampai siang ini sudah teridentifikasi semuanya. Dua dibawa ke Pekanbaru, 1 ke Selat Panjang, 4 ke Jogjakarta, 1 ke Padang, 1 ke Madiun, dan 1 lagi ke Biak," terang Rizwar di Posko Informasi Lanud Roesmin Nurjadi, Pekanbaru. (Sun/Ein)