Sukses

Muncul Api di Kokpit Hercules, 8 Jenazah Batal Terbang dari Medan

Rencananya, pesawat Hercules itu akan membawa 5 peti jenazah beserta keluarga ke Tanjungpinang, 2 peti ke Pekanbaru, dan 1 peti ke Malang.

Liputan6.com, Medan - Pesawat Hercules TNI Angkatan Udara tipe C-130 yang dijadwalkan terbang pada Jumat (3/7/2015) pukul 06.00 WIB untuk membawa 8 jenazah, batal berangkat. Hal ini disebabkan munculnya percikan api saat pesawat hendak terbang.

Menurut pihak keluarga yang ikut menumpang pesawat tersebut, percikan api muncul di bagian kokpit pesawat Hercules dengan nomor A-1321 tersebut.

"Itu ada percikan api, di bagian depan dekat mesin, tak besarlah percikannya. Ini belum tahu kapan berangkat, petugas hanya menyuruh turun sebentar," ucap salah satu anggota keluarga korban kecelakaan Hercules, Vanesa Rominah, di Base Off TNI AU Lanud Soewondo, Medan, Sumatera Utara.

Pantauan Liputan6.com, pesawat Hercules tersebut masih dalam posisi semula dengan berisikan 8 peti jenazah di dalamnya. Nampak 2 alat pemadam api ringan (APAR) disiagakan di depan kokpit pesawat.

Rencananya pesawat Hercules C-130 A-1321 tersebut akan memberangkatkan 5 peti jenazah beserta keluarga ke Tanjungpinang, 2 peti ke Pekanbaru, dan 1 peti ke Malang. Hingga saat ini pihak keluarga masih menunggu di hanggar untuk pemberangkatan selanjutnya, sementara 8 peti jenazah itu masih di dalam pesawat Hercules yang batal tinggal landas. (Mut)