Korban Kebakaran PT Mandom Bertambah Jadi 7 Orang

Liputan6.com, Jakarta - Korban tewas akibat kebakaran pabrik kosmetik milik PT Mandom Indonesia Tbk bertambah menjadi 7 orang. 2 Korban meninggal setelah mendapat perawatan di rumah sakit.

"Jadi korban yang sempat dirawat 52, meninggal lagi kemarin, jadi korban sekarang 5 (tewas di tempat kebakaran) ditambah 2 yang meninggal (di rumah sakit)," kata Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya, Kombes Musyafak, di Mapolda Metro Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu 15 Juli 2015.

Dia menyebut korban yang meninggal di RS Pertamina bernama Febriani. Febri mengembuskan napas terakhirnya pada Minggu 12 Juli 2015 dan Sutami meninggal pukul 16.00 WIB pada Selasa 14 Juli 2015. Keduanya meninggal karena luka bakar yang parah.

"Sekarang korban tinggal 51 korban, dirawat di 10 rumah sakit, 5 di rumah sakit daerah Bekasi, dan 5 di rumah sakit daerah Jakarta," tutur Musyafak.

Sementara, 5 korban tewas di tempat telah teridentifikasi oleh Tim DVI Polda Metro Jaya. Yakni korban pertama dengan nomor jenazah 07571 teridentifikasi bernama Rosiana Boby Sihat (22). Ini dilihat dari data primer dan sekunder, yakni dengan tes DNA dan adanya kalung.

Selanjutnya, korban dengan nomor jenazah 07672 diketahui bernama Maita (21), teridentifikasi secara ilmiah melalui tes DNA dan gigi.

Lalu jenazah ketiga dengan nomor jenazah 07073 diidentifikasi berdasarkan data primer yaitu tes DNA dan gigi, bernama Nur Hasanah (25). Keempat, dengan nomor jenazah 07804 secara signifikan dan ilmiah dari data primer DNA dan gigi, bernama Viola Aditya (20).

Terakhir, korban bernama Muhammad Nasrori (20) melalui data primer hasil pemeriksaan DNA. (Bob/Rmn)